TNI Tewas Dianiaya Senior

Diduga Siksa Prada Lucky Hingga Tewas, Beredar 20 Nama Penganiaya, Satu Orang Berpangkat Letda

Beredar di linimasa media sosial, nama-nama prajurit TNI yang diduga menganiaya Prada Lucky Chepril Saputra Namo (23).

IG/belu_update
TEWAS DIANAIYA SENIOR-Prada Lucky Namo (23), prajurit TNI dari Teritorial Pembangunan (TP) 834 Wakanga Mere Nagekeo meninggal dunia diduga dianiaya seniornya sendiri, putra dari Sersan Mayor Christian Namo 

Pada tanggal 30 Juli 2025 sekira pukul 01.30 Wib, Prada Lucky dan Prada Ricard kabarnya kembali disiksa oleh empat anggota Batalyon TP 834/WM Nagekeo.

Lalu di tanggal 2 Agustus 2025, Prada Lucky mengalami muntah-muntah sedangkan Prada Ricard demam.

Keduanya lalu dibawa ke Puskesmas Kota Danga.

Di tanggal 3 Agustus 2025 kondisi Prada Ricard membaik sehingga diperbolehkan pulang.

Sedangkan Prada Lucky ditujuk ke RSUD Aeramo karena kondisinya yang buruk.

Kondisinya sempat membaik di tanggal 4 Agustus, Prada Lucky drop hingga akhirnya meninggal dunia pada 6 Agustus 2025.

Dari kronologi di atas, berikut adalah 20 nama anggota TNI diduga menganiaya Prada Lucky.

Terduga pemukulan dengan selang:

  • Letda Inf Thariq Singajuru
  • Sertu Rivaldo Kase
  • Sertu Andre Manoklory
  • Sertu Defintri Arjuna Putra Bessie
  • Serda Mario Gomang
  • Pratu Vian Ili
  • Pratu Rivaldi
  • Pratu Rofinus Sale
  • Pratu Piter
  • Pratu Jamal
  • Pratu Ariyanto
  • Pratu Emanuel
  • Pratu Abner Yetersen
  • Pratu Petrus Nong Brian semi
  • Pratu Emanuel Nibrot Laubura
  • Pratu Firdaus

Terduga pemukulan dengan tangan kosong: 

  • Pratu Petris Nong Brian Semi
  • Pratu Ahmad Adha
  • Pratu Emiliano De Araojo
  • Pratu Aprianto Rede Raja

Terkait dengan kronologi penganiayaan Prada Lucky di atas, Danki C Yonif 834/WM, Lettu Inf Rahmat mengurai tanggapan.

Kepada TribunFlores.com, Jumat (6/8/2025), Lettu Inf Rahmad menyebut saat ini Sub Denpom Ende masih melakukan pendalaman kasus dugaan penganiayaan yang menewaskan Prada Lucky Namo.

"Untuk itu masih didalami," pungkas Lettu Inf Rahmat.

Sementara itu, dari puluhan nama yang disebut menyiksa Prada Lucky, Komandan Kompi C Yon TP 834/WM, Lettu Inf Rahmat mengurai hal mengejutkan.

Lettu Inf Rahmad menyebut bahwa pihaknya telah mengamankan empat prajurit berpangkat Pratu yang diduga sebagai pelaku penganiayaan.

Kini keempat prajurit tersebut tengah dalam pemeriksaan polisi militer.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved