Operasi Patuh Musi 2025

7 Target Pelanggaran Saat Operasi Patuh Musi 2025 di Prabumulih, Langsung Ditindak

Marlina mengaku razia akan dilakukan pihaknya di sejumlah titik di kota Prabumulih khususnya yang dinilai rawan pelanggaran lalulintas.

Penulis: Edison | Editor: Slamet Teguh
Polres Prabumulih
OPERASI PATUH MUSI - Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi ketika apel gelar pasukan operasi patuh musi, Senin (15/7/2025). 

Laporan wartawan Tribun Sumsel, Edison Bastari

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Sejak Senin (14/7/2025) lalu hingga Minggu (27/7/2205) mendatang, Polres Prabumulih menggelar operasi Patuh Musi 2025 dengan tujuh sasaran prioritas untuk ditindak.

Operasi patuh musi 2025 di kota Prabumulih sendiri dimulai dengan digelarnya Apel pasukan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi dan dihadiri seluruh forkopimda serta para perwira Polres Prabumulih.

Dalam operasi patuh musi 2025 yang telah digelar, Polres Prabumulih akan menindak tujuh sasaran prioritas antara lain pengendara yang menggunakan handphone saat berkendara, pengendara kendaraan bermotor yang masih dibawah umur.

Kemudian pengendara motor yang berpenumpang lebih dari satu orang, tidak mengenakan helm SNI dan pengemudi mobil yang tidak mengenakan safety belt.

Pengendara kendaraan mengemudikan dengan pengaruh alkohol, melawan arus serta mengemudikan kendaraan bermotor dibatas ambang batas maksimal kecepatan.

Baca juga: Kapolres Ogan Ilir Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Musi 2025

Baca juga: 8 Pelanggaran Prioritas Dalam Operasi Patuh Musi 2025 di Empat Lawang

Kasat Lantas Polres Prabumulih, AKP Hj Marlina SH MH menjelaskan operasi patuh musi dilaksanakan untuk mengurangi angka kecelakaan sekaligus menjaga keamanan para pengguna jalan.

"Tujuan operasi ini untuk meningkatkan keamanan, keselamatan, ketertiban serta kelancaran arus lalu lintas," ungkap Kasat Lantas kepada wartawan, Selasa (15/7/2025).

Marlina mengaku razia akan dilakukan pihaknya di sejumlah titik di kota Prabumulih khususnya yang dinilai rawan pelanggaran lalulintas.

"Kita imbau agar masyarakat tidak melakukan pelanggaran, tertib berlalulintas dan taati aturan yang ada," katanya.

Lebih lanjut Marlina berharap kesadaran masyarakat akan tertib berlalulintas makin meningkat dan berharap para orang tua untuk menasehati anak mereka yang masih berkendara tanpa adanya kelengkapan berkendara.

"Kami tak bosan-bosan terus mengimbau seluruh masyarakat khusunya pengendara kendaraan bermotor agar mentaati aturan yang ada sehingga tidak merugikan diri sendiri dan orang lain ketika berkendara," imbaunya. 

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved