Berita Viral

Bingungnya Agam Rinjani Dijuluki Pahlawan Warga Brasil dan Banjir Donasi, Singgung Peran Tim Rescue

Relawan evakuasi Gunung Rinjani, Agam Rinjani, mengaku tak habis pikir saat disebut sebagai pahlawan oleh warganet Brasil.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Tangkapan layar Youtube YIM OFFICIAL
JULIANA TEWAS DI GUNUNG RINJANI - Abdul Haris Agam atau yang akrab disapa Agam Rinjani akhirnya muncul setelah viral evakuasi Juliana Marins, pendaki asal Brasil yang tewas terrjatuh di Gunung Rinjani. Relawan evakuasi Gunung Rinjani, Agam Rinjani, mengaku tak habis pikir saat disebut sebagai pahlawan oleh warganet Brasil. 

Ia menyatakan, dana dari masyarakat Brasil akan dialokasikan untuk dua hal: pembelian alat keselamatan dan program penanaman pohon di Gunung Rinjani.

“Uang yang nanti dikirim, kamu belikan alat untuk bisa lebih safety dan lain-lain. Beli perlengkapan,” kata Agam dalam diskusi publik di Jakarta Selatan, Sabtu (28/6/2025).

“Untuk kebutuhan Rinjani, bagaimana supaya orang bisa mendaki aman dan nyaman,” tambahnya.

Agam juga melibatkan seluruh tim relawan yang terlibat dalam proses evakuasi jenazah Juliana untuk penggunaan donasi ini.

Lewat Instagram @riodansatyo, anggota Tim SAR akhirnya bertemu dengan Agam dan membahas soal donasi yang dibuka, Sabtu (28/6/2025).

Dalam potretnya bersama Agam, Rio menyebutkan alasan donasi itu dilakukan karena untuk rinjani lebih baik aman dan nyaman.

Baca juga: Kalau Hujan, Kita Mati, Cerita Agam Rinjani Bertaruh Nyawa Tidur di Tebing Temani Jasad Juliana

Rio pun mengaku pertemanannya dengan Agam terkadang ada selisih faham, namun kini sudah bertemu.

"Kita berteman dan kadang berselisih faham, hari ini kita sudah berteman dan membicarakan semuanya kenapa ada donasi untuk apa donasi itu nantinya.
Untuk Rinjani lebih baik aman dan nyaman," tulis Rio, Jumat (27/6/2025).
Sementara, dalam story selanjutnya para Tim SAR berkumpul.

"Alhamdulillah Tim kembali berkumpul paket komplit, pokoknya sepaket komplit kita bertemu lagi para pejuang Rinjani yang siap penangan rest crew, pasukan berani mati takut lapar," kata salah satu Tim SAR saat berkumpul.

Sebelumnya, anggota Tim SAR juga kecewa karena diduga ada penggalangan donasi yang dikirim ke rekening atas nama Abdul Haris Agam.

Bahkan penggalangan donasi itu, kata dia, tanpa sepengetahuan Tim SAR yang ikut dalam evakuasi itu.

Melansir dari Tribunnewsbogor.com, Jumat (27/6/2025) dia adalah Rio Pratama, anggota Tim SAR yang ikut dalam operasi evakuasi Juliana Marins.

JULIANA TEWAS - Momen Tim SAR bertemu setelah kisruh soal open donasi yang dilakukan Agam Rinjani. Terungkap alasan Abdul Haris Agam atau yang akrab disapa Agam Rinjani menggalang dana usai viral evakuasi Juliana Marins, pendaki asal Brasil.
JULIANA TEWAS - Momen Tim SAR bertemu setelah kisruh soal open donasi yang dilakukan Agam Rinjani. Terungkap alasan Abdul Haris Agam atau yang akrab disapa Agam Rinjani menggalang dana usai viral evakuasi Juliana Marins, pendaki asal Brasil. (Tangkapan layar Ig @riodansatyo)


Meski pada evakuasi itu, Rio tidak termasuk dalam tujuh orang yang terjun ke jurang.

Ia jadi satu dari 23 rescuer support system peralatan di atas pegunungan.

Rio bersama Tim SAR lainnya ikut menarik tali yang membawa Agam dan jasad Juliana Marins.

Menurut Rio, tanpa kerja sama para Tim SAR, Agam tidak akan bisa membawa jasad Juliana ke punggung gunung.
"Jutaan orang bilang @agam_rinjani adalah pahlawan..
Pertanyaan saya, apakah bisa agam evakuasi sendiri ..?,
Apakah bisa agam membawa dan mempersiapkan peralatan untuk evakuasi sendiri ?," tulisnya di akun Instagram @riodansatyo.

Ia menulis itu sambil memposting video bagaimana anggota tim SAR lainnya ikut bergelantungan di jurang.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved