Berita Palembang
Harta Kekayaan Kombes Pol Johannes Bangun, Jabat Dirreskrimum Polda Sumsel, Tercatat Tak Punya Utang
Mengulik harta kekayaan Kombes Pol Johannes Bangun dimutasi menjadi Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumsel.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM - Mengulik harta kekayaan Kombes Pol Johannes Bangun yang dimutasi menjadi Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumsel.
Kombes Pol Johannes Bangun menggantikan Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo yang dipindahtugaskan menjadi Widyaiswara kepolisian Madya TK I Sespimti Sespim Lemdiklat Polri.
Mutasi ini tertuang dalam surat telegram Kapolri nomor ST/1421/VI/KEP/2025 hingga ST/1425/VI/KEP/2025 yang dikeluarkan tanggal 24 Juni 2025.
Kombes Pol Johannes terakhir mendaftar harta kekayaanya pada 29 Januari 2021.
Saat itu ia masih menjabat di Polda NTT.
Adapun total harta kekayaan Kombes Pol Johannes mencapai Rp800.000.000.
Harta tersebut bergerak di bidang tanah dan bangunan.
Dalam laporan harta kekayaanya, Kombes Pol Johannes tercatat tidak mempunyai utang.

Baca juga: Sosok Kombes Pol Johannes Bangun, Bakal Jabat Dirreskrimum Polda Sumsel, Lulusan Akpol 1997
Berikut rincian harta kekayaanya:
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 800.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 160 m2/95 m2 di KAB / KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI 800.000.000 B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 0
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 0
D. SURAT BERHARGA Rp 0
E. KAS DAN SETARA KAS Rp 0
F. HARTA LAINNYA Rp 0
Sub Total Rp 800.000.000
II. HUTANG Rp 0
III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-II) Rp 800.000.000
Kombes Pol Johannes Bangun menjadi salah seorang yang masuk dalam daftar mutasi perwira Polri yang dilakukan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Sebelumnya, Kombes Pol Johannes Bangun adalah penyidik tindak pidana madya tingkat II Bareskrim Polri.
Sebelum bertugas di Bareskrim Polri, Kombes Pol Johannes Bangun pernah bertugas di Polda NTT sebagai Kabid Humas dan Dirreskrimsus.
Kombes Pol Johannes Bangun menjabat di Polda NTT di tahun 2019-2020 dan Dirreskrimsus Polda NTT dari tahun 2020 hingga Desember tahun 2021.
Dilansir dari Pos Kupang.com, salah satu kasus yang diungkap Kombes Johannes saat menjabat Dirreskrimsus adalah di tahun 2021, yakni kasus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan benih bawang merah tahun 2018.
Di bawah kepemimpinannya, penyidik Ditreskrimsus Polda NTT berhasil P21 kasus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan benih bawang merah pada Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Malaka Tahun Anggaran 2018.
Sementara Kombes Pol Anwar Reksowidjojo menjadi Widyaiswara kepolisian Madya TK I Sespimti Sespim Lemdiklat Polri.
"Terimakasih doanya, Aminn," singkat Kombes Pol M Anwar, saat ditanya soal kepindahannya.
Mutasi Polri
Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengeluarkan surat telegram mutasi ratusan perwira menengah (Pamen) di instansi Polri, termasuk beberapa perwira yang menjabat di wilayah hukum Polda Sumsel.
Pejabat yang dimutasi diantaranya, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumsel, Direktur Reserse Narkoba dan Wakil Direktur, serta Wakapolrestabes Palembang.
Mutasi tersebut tertuang dalam surat telegram Kapolri nomor ST/1421/VI/KEP/2025 hingga ST/1425/VI/KEP/2025 yang dikeluarkan tanggal 24 Juni 2025.
Surat telegram ini ditandatangani Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Pol Anwar.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Nandang Mukmin Wijaya membenarkan kalau beberapa pejabat utama di wilayah Polda Sumsel dan Polres Jajaran masuk dalam mutasi.
"Iya benar ada Beberapa pejabat utama polda sumsel dan Kapolres di jajaran polda sumsel yang masuk dalam TR mutasi Kapolri tanggal 25 Juni 2025. Semuanya dalam rangka promosi jabatan, pembinaan dan pengembangan karir, penyegaran organisasi dan juga penyesuaian dengan kebutuhan organisasi," kata Nandang, Rabu (25/6/2025).
Berikut ini nama pejabat utama di Polda Sumsel dan Polres Jajaran yang dimutasi dalam surat TR Kapolri.
Kombes Pol Anwar Reksowidjojo, Dirreskrimum Polda Sumsel pindah tugas menjadi Widyaiswara kepolisian Madya TK I Sespimti Sespim Lemdiklat Polri.
Penggantinya Kombes Pol Johannes Bangun dari Penyidik tindak pidana madya tingkat II Bareskrim Polri.
"Terimakasih doanya, Aminn," singkat Anwar saat ditanya soal kepindahannya.
Kombes Pol Dolifar Manurung, Dirresnarkoba Polda Sumsel diangkat dalam jabatan baru sebagai Widyaiswara Kepolisian Madya tingkat I Sespimti Sespim Lemdiklat Polri.
Penggantinya adalah Kombes Pol Yulian Perdana Dirsamapta Polda Babel.
AKBP Harissandi Wadirresnarkoba Polda Sumsel diangkat dalam jabatan baru menjadi Kabid Propam Polda Riau.
AKBP Andes Purwanti Wakapolrestabes Palembang menjadi Auditor Madya Kepolisian tingkat III Itwasda Polda Sumsel. Penggantinya AKBP Aditya Kurniawan Kapolres Halmahera Tengah.
Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury jadi Kasubagopsnal Dittipidnarkoba Bareskrim Polri. Penggantinya AKBP Adik Listyono, sebelumnya Kasubdit II Ditreskrimsus Polda Jatim.
Kasubbiddokpol Biddokkes Polda Sumsel AKBP dr Mansyuri diangkat dalam jabatan baru sebagai Kabid Dokkes Polda Papua Tengah.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Herman Deru Tegaskan Dalam Waktu Dekat Bakal Ada Rotasi dan Mutasi Jabatan di Lingkup Pemprov Sumsel |
![]() |
---|
Warga Resah, Jalan Setapak Bertiang di Kalidoni Palembang Patah, Membahayakan Pengguna Jalan |
![]() |
---|
Ditetapkan Sebagai Titik Nol Kota, Pemkot Palembang Bangun Tugu Air Mancur di Bundaran Masjid Agung |
![]() |
---|
PGK Sumsel Resmi Dikukuhkan, Herman Deru Ajak Kolaborasi Bangun Daerah, Khususnya Sektor Pertanian |
![]() |
---|
Berawal Saling Ejek di Medsos, Remaja di Palembang Lapor Polisi karena Kalah Duel Pakai Sajam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.