PPG

Soal dan Kunci Jawaban Post Test Modul 3 PPG 2025 FPPN 1, Filsafat Pancasila dan Pemikiran KHD

Artikel berikut memuat soal dan kunci jawaban Post Test Modul 3 PPG 2025 FPPN 1, Filsafat Pancasila dan Pemikiran Ki Hadjar Dewantara (KHD). 

Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
tangkap layar
POST TEST MODUL 3 - Ilustrasi kunci jawaban. Soal Post Test Modul 3 PPG 2025 FPPN 1, Filsafat Pancasila dan Pemikiran KHD. 


Soal 2 dari 5

Saat mengawasi ujian, Bu Ani melihat beberapa siswa saling menyontek. Bu Ani telah memberikan peringatan secara lisan agar mereka mengerjakan soal secara jujur dan mandiri. Hingga ujian berakhir, para siswa telah berhenti menyontek. Namun di ujian berikutnya, Bu Ani kembali melihat mereka mengulanginya secara diam-diam. Bu Ani ingin memberikan teguran yang lebih tegas atau pun sanksi secara langsung. Akan tetapi Bu Ani khawatir hal ini dapat menimbulkan rasa malu dan menurunkan motivasi siswa dalam bersekolah. Jika Anda adalah Bu Ani, tindakan apa yang akan Anda lakukan?

A. Meningkatkan pengawasan dengan memindahkan tempat duduk siswa yang tampak curang agar lebih terkontrol dan meminimalisir tindakan menyontek.

B. Membiarkan siswa yang menyontek selama ujian, namun Anda akan mencatat nama-nama mereka untuk memberikan hukuman berupa pengurangan nilai.

C. Memberikan teguran secara langsung agar memberikan efek jera bagi siswa yang mencontek dan menjadi pengingat bagi siswa lainnya.

D. Menginisiasi sesi refleksi dengan meminta siswa untuk merenungi pentingnya kejujuran dalam ujian, serta dampak buruk perilaku.

E. Memberikan beberapa sesi bimbingan agar siswa yang menyontek dapat meninggalkan perilaku buruk tersebut dan dapat berperilaku jujur.

Kunci Jawaban:

E. Memberikan beberapa sesi bimbingan agar siswa yang menyontek dapat meninggalkan perilaku buruk tersebut dan dapat berperilaku jujur.


Soal 3 dari 5

Bu Mika, seorang guru kelas 5 SD, beberapa kali menyaksikan Ina melakukan kekerasan fisik terhadap teman-teman sekelasnya, seperti mendorong, menjambak, dan melempar barang. Ia telah sering memberikan bimbingan kepada Ina untuk tidak melakukan kekerasan fisik kepada temannya, namun Ina tetap mengulanginya terus menerus. Bu Mika berinisiatif untuk memanggil orang tua Ina dengan harapan orang tua Ina dapat menasehatinya dan membimbing Ina untuk berubah. Sayangnya saat dipanggil, orang tua Ina menganggap Ina hanyalah anak yang aktif dan merasa Bu Mika terlalu membesar-besarkan masalah Ina. Orang tua Ina juga menjadi tidak terima dan marah dengan Bu Mika. Jika Anda adalah Bu Mika, bagaimana Anda menghadapi orang tua Bu Mika?


A. Memutuskan untuk melanjutkan bimbingan dengan Ina tanpa melibatkan orang tuanya lagi agar bimbingan berjalan dengan objektif dan efektif.

B. Mengimbangi nada bicara orang tua Ina agar mereka bersedia mendengar penjelasan Anda dan bersedia bersama-sama menyelesaikan masalah Ina.

C. Memberikan empati kepada orang tua Ina dan memberikan penjelasan berdasarkan bukti-bukti konkret sehingga mereka terbuka untuk mencari solusi bersama.

D. Menenangkan orang tua Ina dan memberikan penjelasan secara konstruktif dan objektif sehingga dapat lebih mudah diterima oleh orang tua Ina.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved