BPJS Ketenagakerjaan Sumbagsel Dorong Kesempatan Kerja Bagi Kaum Disabilitas di Inclusive Job Center

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) berkomitmen untuk meningkatkan akses pekerjaan bagi disabilitas melalui program Inclusive Job Center. 

Hal ini ditegaskan oleh PPS Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbagsel, Adi Hendarto, bahwa BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen untuk meningkatkan akses pekerjaan bagi disabilitas melalui program Inclusive Job Center. 

Berdasarkan data yang ada hingga kini, baru 34 dari 2.097 perusahaan besar di wilayah Sumbagsel yang membuka peluang kerja bagi penyandang disabilitas.

Dari 129 lowongan kerja khusus untuk disabilitas, jumlah pelamar baru mencapai 55 orang, dengan 33 di antaranya berhasil terserap.

“Masih banyak yang perlu dilakukan untuk mempertemukan perusahaan dan kaum disabilitas. Kendala bisa terjadi karena perusahaan sulit menemukan kandidat yang tepat, atau sebaliknya, disabilitas belum mengetahui peluang yang ada,” kata Adi Hendarto dalam sosialisasi Program Inclusive Job Center di Hotel Aston, Selasa (17/6/2025).

Menurutnya BPJS Ketenagakerjaan terus berupaya mendorong dan menjembatani kebutuhan perusahaan dan penyandang disabilitas.

Tidak hanya mempertemukan, BPJS juga menyerap kebutuhan kaum disabilitas, termasuk pelatihan keterampilan agar mereka lebih siap memasuki dunia kerja atau menciptakan peluang usaha mandiri.

Baca juga: Cara Cek Lewat HP Untuk Penerima BSU Rp600 Ribu di Link BPJS Ketenagakerjaan untuk Pekerja

“Kami ingin perusahaan lebih terbuka terhadap peluang kerja untuk disabilitas. Tawarkan posisi yang bisa disesuaikan dengan kemampuan mereka. Selain itu, kami juga mendorong disabilitas untuk berkarya secara mandiri tanpa harus tergantung pada perusahaan,” kata Adi.

Menurutnya sejak diluncurkan pada 2021, program ini memasuki tahun keempat dengan komitmen untuk terus meningkatkan terserapnya pekerja disabilitas.

Harapan besar ditujukan kepada perusahaan untuk lebih inklusif dan memberikan ruang bagi penyandang disabilitas untuk berkontribusi dalam dunia kerja.

"Kami memastikan, langkah ini bukan hanya omon-omon (wacana), melainkan aksi nyata untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan memberdayakan semua kalangan," katanya. 

Sementara itu, ditemui ditempat berbeda, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Palembang, Novri Annur turut mendukung kegiatan ini.

“Kami sangat mendukung program ini, dan program serupa lainnya untuk mendukung para pekerja dari berbagai latar belakang untuk tetap berkarya dan dapat bekerja. Dan tentusaja melalui BPJS Ketenagakerjaan, negara hadir untuk memberikan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, termasuk untuk teman-teman penyangga disabilitas," katanya.

Baca berita lainnya di google news