Berita Lahat
Tegaskan Jangan Ada 'Mahar', Wakil Bupati Lahat Larang ASN Percaya Oknum Janjikan Jabatan
Wakil Bupati Lahat Widia Ningsih meminta kepada seluruh ASN untuk tidak percaya jika ada oknum yang bisa memberikan jabatan di lingkungan Pemkab Lahat
Penulis: Ehdi Amin | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, LAHAT -- Wakil Bupati Lahat Widia Ningsih meminta kepada seluruh ASN untuk tidak percaya jika ada oknum yang bisa memberikan jabatan di lingkungan Pemkab Lahat.
Widia menegaskan kepada ASN agar bekerja dengan baik, profesional dan penuh tanggungjawab maka jabatan akan datang dengan sendirinya.
Hal ini disampaikannya saat pelantikan pejabatan pimpinan pratama di Gedung Pertemuan Pemkab Lahat.
Widia juga menepis adanya isu bahwa jabatan bisa diurus oleh oknum-oknum tertentu.
Untuk itu ia menegaskan kepada seluruh ASN Pemkab Lahat jangan ada yang sampai memberi mahar kepada oknum tersebut termasuk yang mengatasnamakan tim.
Ia pastikan nama yang dibawa oleh tim tersebut tidak akan ia perdulikan.
"Tidak ada timtamtum, jangan percaya. Jangan sampai, nanti ada yang sudah kasih mahar ke oknum itu. Saya ingatkan, jangan ada yang ajak tamtimtum menghadap saya untuk jabatan," tegas Widia Ningsih, Jumat (13/6/2025).
Untuk menerapkan prinsip pemerintahan yang god government (baik, transparan, akuntabilitas, partisipasi dan efisiensi), Widia Ningsih mengakui, tak bisa hanya dengan peran Bupati-Wakil Bupati saja, tapi juga dibutuhkan peran seluruh jajaran OPD di Pemkab Lahat.
Untuk itu ia memastikan, tidak ada jual beli jabatan di masa kepemimpinannya bersama Bupati Lahat.
"Untuk pelantikan selanjutnya, saat ini BKPSDM Lahat tengah urus izin lelang jabatan. Jadi tunjukkan kemampuan kalian selaku pejabat. Biarkan kami (Bupati-Wakil Bupati Lahat) melihat kinerja kalian. Kami pasti tahu, jadi cukup tunjukkanlah usaha, kami yang menilai," ujarnya.
Sebelumnya, Kamis (12/6/2025) lalu, ada 27 pejabat lingkup Pemkab Lahat yang telah dilantik. Meliputi, mengukuhkan satu pejabat pimpinan tinggi pratama, melantik delapan pejabat administrator dan melantik 18 pejabat pengawas.
Dikarenakan adanya nomenklatur baru, di mana Damkar yang sebelumnya gabung dengan Dinas Satpol PP, sudah menjadi dinas baru.
"Pelantikan ini yang pertama, tapi nanti yang selanjutnya bakal banyak. Sudah empat bulan kami menjabat, bukan berarti kami lambat, tapi kami melihat dahulu kinerja para jajaran pejabat. Apakah kinerjanya saat ini memang pantas, untuk menempati jabatannya nanti," ujar Widia Ningsih.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Respon Sengketa Lahan PT Aditarwan VS Warga, Bupati Lahat Bursah Zarnubi Temui Menteri Agraria |
![]() |
---|
Punya Keindahan yang Memikat, Objek Wisata Bukit Putri Lahat Terus Ditingkatkan |
![]() |
---|
Warung Remang-remang Masih Buka di Lahat, Warga Ancam Ratakan dengan Tanah, Beri Waktu 2 Minggu |
![]() |
---|
Curi TV, Pakaian Hingga Kipas Angin di Rumah Kosong, 3 Pria di Lahat Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Dana Bagi Hasil Dari Pusat Menurun Drastis, Pemkab Lahat Bakal Perkuat Kemandirian Fiskal Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.