Berita OKU Timur
100 Hari Jabat Bupati OKU Timur, Lanosin Bangun Gedung IGD Baru di RSUD OKU Timur
Gedung IGD yang akan menjadi fondasi bangunan tiga lantai ini menandai dimulainya transformasi besar dalam infrastruktur kesehatan di wilayah OKU Timu
Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Komitmen Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur, Ir. H. Lanosin, M.T., M.M. dan H.M. Adi Nugraha Purna Yudha, S.H., dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan bukan sekadar wacana.
Dimana ini, salah satu tonggak penting diwujudkan dengan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Instalasi Gawat Darurat (IGD) baru di RSUD OKU Timur, Desa Tulus Ayu, Kecamatan Belitang Madang Raya.
Gedung IGD yang akan menjadi fondasi bangunan tiga lantai ini menandai dimulainya transformasi besar dalam infrastruktur kesehatan di wilayah OKU Timur.
Kegiatan tersebut tidak hanya seremonial, melainkan simbol nyata dari percepatan pembangunan sektor layanan publik yang dicanangkan dalam program 100 hari kerja pemerintahan Bupati Enos dan Wakil Bupati Yudha.
“Kami ingin masyarakat benar-benar merasakan manfaat pembangunan, terutama di bidang kesehatan yang menyangkut keselamatan nyawa,” ujar Bupati Enos dalam sambutannya.
Bupati juga menyoroti tantangan kesehatan masyarakat modern yang semakin kompleks akibat perubahan pola hidup. Penyakit degeneratif seperti jantung, stroke, dan kanker menjadi ancaman serius.
Oleh karena itu, menurutnya, sistem pelayanan kesehatan harus terus mengikuti perkembangan dan kebutuhan zaman.
“Kalau tidak mengikuti perkembangan, kita akan tertinggal dalam menghadapi penyakit-penyakit baru yang muncul karena gaya hidup,” tegas Enos.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyinggung hal yang sering terlupakan namun berdampak besar bagi pasien aroma khas rumah sakit.
Ia meminta agar desain bangunan baru memperhatikan kenyamanan psikologis pasien.
"Termasuk menghilangkan aroma tak sedap yang kerap menurunkan semangat pasien saat memasuki fasilitas kesehatan," ujarnya.
Baca juga: Anggaran Perjalanan Dinas Capai Rp10,4 Miliar, Dinkes OKU Timur : Termasuk Operasional Puskesmas
Baca juga: 6 Bulan Tunggakan Insentif Dokter di OKU Timur Belum Dibayar, DPRD Desak Dinkes Segera Lunasi
Direktur RSUD OKU Timur, dr. Sugihartono, M.Sc., menjelaskan bahwa gedung baru ini tidak hanya akan menjadi IGD, melainkan juga menopang pelayanan spesialis unggulan. Dengan dukungan penuh pemerintah daerah, pembangunan akan dilakukan bertahap dalam tiga lantai.
Lantai dasar akan difokuskan untuk pelayanan IGD yang lebih luas dan modern. Lantai dua akan difungsikan sebagai ruang operasi dan cathlab untuk penanganan kasus jantung.
Sementara lantai tiga akan disiapkan sebagai ICU terintegrasi dengan ICCU.
“Ke depan, ruang operasi yang sekarang akan digunakan untuk kemoterapi, dan IGD lama akan dimanfaatkan sebagai stroke corner,” jelas dr. Sugihartono.
Ia juga menyebutkan bahwa RSUD OKU Timur telah ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan sebagai rumah sakit pengampuan layanan KJSU Kanker, Jantung, Stroke, dan Uronefrologi.
"Penunjukan ini menuntut peningkatan sarana dan prasarana secara menyeluruh, yang kini mulai direspons dengan pembangunan strategis tersebut," pungkasnya.
Hadir dalam seremoni tersebut Kajari OKU Timur Andri Juliansyah, S.H., M.H., Asisten III Setda Sutrisno, S.E., M.M., serta sejumlah tamu undangan dari lintas sektor.
Peletakan batu pertama ini tak hanya menandai pembangunan fisik, tetapi juga meletakkan dasar bagi perubahan paradigma layanan publik di OKU Timur lebih cepat, lebih manusiawi, dan lebih siap menghadapi tantangan kesehatan masa kini dan masa depan.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Rincian Gaji dan Tunjangan DPRD OKU Timur, Total Capai Rp 26 Juta Hingga Rp 35 Juta Perbulan |
![]() |
---|
Bawa 10 Gram Sabu, Pria Paruh Baya Pedagang Asal Pagar Alam Ditangkap di Belitang OKU Timur |
![]() |
---|
Cerita Mujiati, IRT di OKU Timur Tanam Kangkung di Rumah untuk Tambahan Penghasilan Keluarga |
![]() |
---|
Polres OKU Timur Gelar Gerakan Pangan Murah, Ratusan Warga Rela Antre Demi Dapatkan Sembako Murah |
![]() |
---|
16 Tahun Jadi Honorer di OKU Timur, Saipul Kini Hanya Berharap Bisa Jadi PPPK Paruh Waktu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.