Idul Adha 2025
Pedagang Sapi dan Kambing di OKI Ngeluh, Ternaknya Masih Sepi Pembeli Jelang Idul Adha 2025
Para pedagang sapi maupun kambing di Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir kini mengeluh.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Para pedagang sapi maupun kambing di Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir kini mengeluh.
Pasalnya, seminggu jelang Idul Adha 2025, nyatanya dagangan mereka belum habis disebut pembeli.
Dimana kondisi ini jauh menurun jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Hal tersebut dikatakan salah satu pedagang, Jahri yang menyebut peminat hewan kurban tahun ini masih sepi.
"Dibandingkan tahun lalu, penjualan sapi tahun ini masih sepi. Biasanya sepekan jelang lebaran sapi terjual sudah 20 ekor. Tapi tahun ini baru 8 ekor dipesan," kata Jahri dihubungi, Selasa (1/6/2025) sore.
Menurutnya, omzet penjualannya terus merosot diakibatkan ekonomi nasional cenderung lebih menurun, sehingga pembelian hewan kurban juga menurun.
"Penurunan omzet penjualan sudah terjadi dalam lima tahun terakhir, namun tahun ini penurunan drastis hingga mencapai 60 persen,"
‘’Penurunan paling terasa memang di penjualan sapi. Kambing juga ikut turun, walau tidak separah sapi," ungkapnya.
Meskipun demikian, Jahri berharap situasi ini hanya sementara dan penjualan kembali stabil, terutama menjelang hari pelaksanaan kurban.
"Jika tren penurunan terus berlanjut, dirinya khawatir para pedagang hewan kurban terancam bangkrut dan terpaksa menutup usahanya," ungkapnya.
Disampaikan pedagang yang telah berjualan sekitar 20 tahun silam ini, jenis sapi yang dijual meliputi simetal, limousin, bali dan lainnya di datangkan langsung dari peternak yang ada di Provinsi Lampung.
"Alasan jenis sapi ini yang dipilih karena perawatan tergolong cukup mudah cara perawatannya dan bobot sapi usia dewasa capai 600 kilo per ekor," urainya.
Teruntuk harga jual sapi sendiri, terbilang bervariatif sesuai dengan jenis, ukuran dan bobot dari setiap sapi yang di inginkan pelanggan.
"Sapi jenis brahma berat sekitar 400 kilo di harga Rp 40 juta, lalu sapi jenis peranakan ongole (sapi PO) mulai harga Rp 20 juta - Rp 30 juta, kalau sapi bali dijual per ekor diatas Rp 35 juta berat lebih 350 kilogram," tutupnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Tips dan Cara Mengolah Daging Kurban Agar Tidak Alot dan Empuk Waktu Dimakan, Direndam dengan Nanas |
![]() |
---|
4 Resep Olahan Daging Kurban yang Lezat dan Mudah Diikuti untuk Santapan Bersama Keluarga Besar |
![]() |
---|
KUMPULAN Tema Idul Adha 2025 yang Simpel dan Penuh Makna untuk Beragam Acara di Kantor/Sekolah |
![]() |
---|
Dapat Daging Kurban? Berikut Resep Sate Sapi Dari Dapur Indralaya Ogan Ilir, Patut Dicoba |
![]() |
---|
Berapa Lama Daging Kurban Bisa Disimpan di Kulkas atau Freezer? Bisa 1 Tahun JIka Pengemasan Benar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.