Berita OKU Selatan
Semangat Pelayanan dan Transformasi Digital Menggema di Upacara Hari Kesadaran Nasional OKU Selatan
Menurut Bupati OKU Selatan Abusama Hari Kesadaran Nasional bukan sekadar seremonial, namun momentum memperbarui komitmen sebagai pelayan masyarakat.
Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARADUA - Di tengah di Lapangan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS), semangat pengabdian dan profesionalisme aparatur sipil negara menggema kuat dalam Upacara Hari Kesadaran Nasional, Senin (19/05/2025).
Upacara rutin bulanan ini menjadi lebih bermakna dengan kehadiran langsung Bupati OKU Selatan, Abusama, S.H., sebagai Pembina Upacara.
Dalam sambutannya yang penuh semangat, Bupati Abusama mengajak seluruh aparatur di lingkungan Pemkab OKU Selatan untuk menjadikan momen upacara ini sebagai ajang refleksi dan penyemangat dalam memperkuat kinerja dan etos pelayanan publik.
Menurutnya, Hari Kesadaran Nasional bukan sekadar seremonial belaka, melainkan momentum untuk memperbarui komitmen sebagai pelayan masyarakat.
"Kita bukan sekadar menjalankan rutinitas, tetapi juga memaknai tugas ini sebagai panggilan pengabdian. Jangan tunggu dipukul baru bergerak, jangan seperti bola yang harus ditendang dulu baru mengarah ke gawang. Mulailah dari diri sendiri dengan disiplin, ketekunan, dan menjadi teladan,” katanya, Senin (19/05/2025).
Upacara yang kali ini digelar dengan petugas dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan ini juga menjadi panggung untuk menyoroti pentingnya transformasi digital dalam tata kelola pemerintahan.
Pada kesempatan ini, Bupati Abusama juga menyoroti peran kearsipan bukan hanya sebagai urusan administratif, tetapi juga sebagai upaya pelestarian sejarah dan budaya lokal.
Ia menyampaikan apresiasinya atas penerapan Aplikasi Srikandi sistem digitalisasi surat-menyurat yang kini telah diimplementasikan secara aktif oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan OKU Selatan.
"Melalui Aplikasi Srikandi, kita mengedepankan kerja cerdas dan kerja berkualitas. Inilah bentuk nyata reformasi birokrasi yang kita dorong agar pelayanan semakin efektif, efisien, dan terbuka. Setiap tetes keringat kita adalah kontribusi nyata bagi terwujudnya OKU Selatan yang bersatu, maju, adil, sejahtera dan mandiri," pungkasnya.
Selain sebagai ajang kedisiplinan, upacara ini juga menjadi ruang mempererat silaturahmi lintas perangkat daerah.
Hadir mendampingi Bupati, Wakil Bupati OKU Selatan, Sekda, para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, dan para Kabag beserta jajaran.
Dengan narasi yang menggugah dan semangat transformasi yang kuat, Pemerintah Kabupaten OKU Selatan menegaskan komitmennya dalam membangun birokrasi yang adaptif, inklusif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas.
Hari Kesadaran Nasional pun menjadi bukan sekadar agenda rutin, tetapi simbol perubahan menuju tata kelola pemerintahan yang lebih baik.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
| 2 Pelajar di OKU Selatan Ditangkap Polisi, Berbuat Asusila ke Remaja Putri Hingga Korban Hamil |
|
|---|
| Satgas Harga Beras OKU Selatan Pastikan Pasar Terkendali, Pastikan Harga dan Stok Aman |
|
|---|
| Satu Dekade Hari Santri, Bupati Abusama Ajak Santri OKU Selatan Ikut Gerak Jadi Agen Perubahan Dunia |
|
|---|
| Warga Resah, Gajah Liar Masuk Pemukiman di OKU Selatan, Pemkab dan BKSDA Siapkan Langkah Mitigasi |
|
|---|
| Petani di OKU Selatan Nyambi Jual Narkoba, Polisi Sita 9 Paket Sabu Siap Edar |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.