Pemusnahan Bom di Garut Makan Korban

7 Fakta Pemusnahan Amunisi di Garut Tewaskan 13 Orang, Korban Warga Sipil Dilibatkan Bantu TNI

Sederet fakta terkait  pemusnahan amunisi kedaluwarsa di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang menimbulkan korban jiwa

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Tangkapan layar Ig @AfrioSetiawan Nod
TNI GUGUR DALAM LEDAKAN AMUNISI - Sederet fakta terkait  pemusnahan amunisi kedaluwarsa di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang menimbulkan korban jiwa masih menyisakan duka mendalam. 

"Kami dari pemerintahan desa tidak menerima warga kami dianggap memulung, tidak mungkin memulung karena lokasi tersebut dijaga ketat. Apalagi saat kejadian kan anggota TNI juga jadi korban," ungkap dia, kepada Tribunjabar.id, Selasa (13/5/2025).

Disisi lain, Doni David mengkonfirmasi kebenaran video salah satu warganya, Rustiawan ikut dalam persiapan pemusnahan amunisi tersebut.

LEDAKAN AMUNISI KEDALUWARSA- (kiri) Foto diduga sumur tempat pemusnahan amunisi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Senin (12/5/2025). (kanan) Beredar video detik-detik amunisi kedaluwarsa diledakkan di Kabupaten Garut, Jawa Barat, hingga menimbulkan korban jiwa, petugas peringatkan massa
LEDAKAN AMUNISI KEDALUWARSA- (kiri) Foto diduga sumur tempat pemusnahan amunisi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Senin (12/5/2025). (kanan) Beredar video detik-detik amunisi kedaluwarsa diledakkan di Kabupaten Garut, Jawa Barat, hingga menimbulkan korban jiwa, petugas peringatkan massa (Tribunjabar.com/IG/lambe_turah)

Seorang pria dengan posisi paling depan adalah Rustiawan, yang merupakan korban ledakan maut tersebut.

"Masyarakat memang dilibatkan dalam proses itu, bukan hanya menggali lubang, tapi dari mulai memilah hingga menyusun," ujar Doni.

Doni menjelaskan bahwa saat ini pihak keluarga masih menunggu proses identifikasi yang dilakukan di RSUD Pameungpeuk. Rencananya sembilan korban sipil akan disemayamkan hari ini di rumah duka.

"Kami turut berduka cita atas kejadian ini, semoga amal ibadah pada korban diterima di sisi Allah," ungkapnya.

4. Jenazah 4 TNI Tewas Dipulangkan

Empat anggota TNI yang gugur dalam insiden ledakan saat pemusnahan amunisi kedaluwarsa di kawasan Pantai Cibalong, Garut, Jawa Barat, telah diberangkatkan menuju Jakarta dan Bekasi, Selasa (13/5/2025) dini hari.

Identitas empat anggota TNI yang jadi korban:

  1. Kolonel Cpl Antonius Hermawan, menjabat sebagai Kepala Gudang Pusat Munisi III Puspalad
  2. Mayor Cpl Anda Rohanda, Kepala Seksi Administrasi Pergudangan Gudang Pusmun III
  3. Koptu Eri, personel Gudang Pusmun III
  4. Pratu Aprio, juga anggota Gudang Pusmun III Pusat Peralatan TNI AD

Keempat jenazah akan dibawa ke kampung halamannya masing-masing.

"Rencananya untuk Almarhum Mayor Korps Peralatan Anda Rohanda akan dibawa ke Kampung Sukasari, RT 1, RW 2, Desa Cinunu, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung menggunakan jalan darat pada pukul 10.00 Waktu Indonesia Bagian Barat," ungkap Kadispenad.

"Untuk Kopda Eri Prambodo akan dibawa ke Desa Banjarsari, RT 03, RW 01, Kebuman, Pringsurat, Kabupaten Temanggung, Provinsi Jawa Tengah, menggunakan jalan darat pada pukul 10.00 Waktu Indonesia Bagian Barat juga," sambung dia.

Sementara itu, lanjut Wahyu, Pratu Aprio Setiawan akan dibawa ke Desa Mopuya Utara 1, Kecamatan Dumoga Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Provinsi Sulawesi Utara, pada Rabu pukul 01.00 waktu setempat.

Jenazah akan diberangkatkan menggunakan pesawat melalui Bandara Soekarno-Hatta.

 5. Dedi Mulyadi Beri Bantuan

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved