Berita Muba
Ambruk Ditabrak Tongkang, Jembatan Lalan Muba Akan Dibangun Mulai 14 Mei dan Selesai Desember 2025
Proses revitalisasi jembatan yang vital untuk akses transportasi warga ini dijadwalkan dimulai Rabu, 14 Mei 2025, ditandai dengan pemasangan tiang.
Penulis: Fajri Ramadhoni | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU - Setelah hampir sembilan bulan pasca kecelakaan fatal yang merusak Jembatan P6 Lalan di Kecamatan Lalan, Kabupaten Musi Banyuasin, pembangunan jembatan tersebut akhirnya kini dimulai.
Proses revitalisasi jembatan yang vital untuk akses transportasi warga ini dijadwalkan dimulai Rabu, 14 Mei 2025, ditandai dengan pemasangan tiang pancang.
Jembatan yang menjadi jalur utama penghubung antar wilayah ini sempat terhenti usai ditabrak kapal tongkang pada Agustus 2024.
Sejak itu, akses masyarakat terganggu, dan tekanan publik agar segera diperbaiki terus menguat.
Bupati Musi Banyuasin, HM Toha, yang baru saja menjabat langsung meminta pihak perusahaan dan asosiasi terkait untuk bertanggung jawab dan mempercepat proses perbaikan.
“Groundbreaking akan dilakukan sesuai jadwal dan akan ditandai pemasangan tiang pancang sebagai awal dari revitalisasi. Targetnya selesai Desember 2025,” ujar Sekda Muba Dr Apriyadi MSi, Jumat (9/5/2025).
Selanjutnya, jembatan Lalan ini merupakan akses vital yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Percepatan pembangunan harus segera dilakukan mengingat perekonomian harus terus bergerak untuk masyarakat.
“Saat ini masyatakat memanfaatkan transportasi udara lewat perahu ketek, tentunya belum maksimal untuk perekonomian warga sekitar. Kita berharap jangan berlarut dan segera dibangun agar masyatakat bia memanfaatkannya kembali,” jelasnya.
Baca juga: Bupati Muba, M Toha Minta Pembangunan Jembatan P6 Lalan Agar Dipercepat
Baca juga: Jembatan P6 Lalan Kembali Disenggol Tugboat Pembawa Tongkang Batubara, Pondasi Rusak Parah
Sementara itu, Ketua DPRD Muba Afitni Junaidi Gumay menekankan bahwa proses pembangunan ini harus menjadi prioritas dan tidak lagi tertunda.
“Setelah tak ada pertemuan lagi ini, fokus kita adalah pengerjaan di lapangan dan harus selesai tepat waktu,” tegasnya.
Selain pembangunan, pemerintah daerah juga mendesak pihak Asosiasi Lalu Lintas Dibawah Jembatan P6 Lalan (AP6L) untuk ikut menjaga keberlangsungan dan keamanan jembatan di dekatnya agar kejadian serupa tidak terulang.
"Pihak terkait kita minta mengawasi jembatan ini jika selesai di bangun, jangan sampai terulang kembali. Koordinasi dengan Dishub Muba agar lalu lintas jembatan ini dapat di jaga dengan baik," tutupnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Bekas Penyulingan Minyak di Babat Toman Muba Terbakar, Warga Panik Asap Hitam Membumbung Tinggi |
![]() |
---|
Kejurda Drag Race Muba 2025 Resmi Dimulai, Wadah Bagi Anak Muda Salurkan Minat dan Bakat |
![]() |
---|
Pinjam Motor Tapi Tak Dikembalikan, Pemuda di Muba Ditangkap, Hendak Dijual Rp 2 Juta Tapi Tak Laku |
![]() |
---|
ART di Muba Curi 8 Suku Emas Milik Majikan, Ada yang Dijual dan Digadai, Korban Rugi Rp84,6 Juta |
![]() |
---|
Usai Hadiri Sidang Perceraian Dengan Istrinya, Pembobol Rumah dan Pencuri Motor di Muba Ditangkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.