Arti Bahasa Arab
Arti Istilam, Istilah Arab, Solusi Bagi yang Tak Bisa Mencium Hajar Aswad, Tetap Bernilai Ibadah
Ada beberapa cara dalam ber-istilam sebagai solusi agar tetap mendapat sunah kendati tidak bisa secara langsung mencium Hajar Aswad
Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
TRIBUNSUMSEL.COM -- Mencium Hajar Aswad saat melaksanakan ibadah haji atau umrah merupakan impian yang ingin dicapai oleh hampir seluruh umat Muslim.
“Dari Umar RA, bahwa ia datang ke Hajar Aswad lalu menciumnya, kemudian berkata: Sesungguhnya aku tahu, engkau hanyalah sebuah batu, tidak bisa memberi mudarat maupun manfaat. Kalau saja aku tidak melihat Rasulullah menciummu, aku pun tidak akan menciummu.” (HR. Imam Bukhari)
Namun, kenyataannya tidak semudah yang dibayangkan. Untuk mendekati Hajar Aswad, jemaah harus menghadapi kerumunan yang sangat padat, dorong-mendorong, bahkan tak jarang bisa membahayakan diri sendiri. Dalam beberapa kasus, desakan massa bisa menyebabkan cedera, bahkan berujung pada kematian.
Karenanya tidak perlu memaksakan diri untuk dapat mencium hajar aswad.
Dikutip dari laman arina.id, Syekh Abi Bakar Syatha Ad Dimyathi memberikan solusi agar tetap bisa mendapatkan kesunahan meskipun tak bisa mencium Hajar Aswad.
Istilam, Solusi Bagi yang Tak Bisa Mencium Hajar Aswad
Istilam secara bahasa berarti menyentuh atau mengusap. Dalam konteks ibadah haji dan umrah, istilām adalah tindakan memberi isyarat atau menyentuh Hajar Aswad atau Rukun Yamani, baik dengan tangan secara langsung atau dari kejauhan (dengan lambaian tangan), lalu menciumnya atau menyentuh tangan yang telah menyentuh batu tersebut.
Hal ini pernah dilakukan Rasulullah SAW dalam sebuah riwayat hadits:
عَنْ جَابِرٍ، قَالَ: طَافَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالْبَيْتِ فِى حَجَّةِ الْوَدَاعِ عَلَى رَاحِلَتِهِ، يَسْتَلِمُ الْحَجَرَ بِمِحْجَنِهِ لأَنْ يَرَاهُ النَّاسُ، وَليُشْرِفَ وَلِيَسْأَلُوهُ، فَإِنَّ النَّاسَ غَشُوهُ.
Artinya:
"Dari Jabir RA ia berkata; “Pada saat haji wada` Rasulullah SAW tawaf di Baitullah di atas kendaraan. Lalu Rasulullah SAW ber-istilam kepada Hajar Aswad dengan tongkatnya agar manusia bisa melihatnya dan mendekat sembari bertanya. Karena pada saat itu para jemaah mengerumuninya.” (HR. Muslim).
Lebih lanjut dalam kitab I’anah at-Thalibin ada beberapa cara dalam ber-istilam sebagai solusi agar tetap mendapat sunah kendati tidak bisa secara langsung mencium Hajar Aswad.
Hal tersebut dipaparkan secara jelas oleh Syekh Abi Bakar Syatha Ad Dimyathi, beliau menuliskan sebagai berikut;
فَإِنْ عَجَزَ عَنِ التَّقْبِيلِ، اسْتَلَمَ بِيَدِهِ الْيُمْنَى، فَإِنْ عَجَزَ عَنْهُ، فَبِالْيُسْرَى، فَإِنْ عَجَزَ عَنِ الاسْتِلَامِ، اسْتَلَمَهُ بِنَحْوِ عُودٍ، ثُمَّ قَبَّلَ مَا اسْتَلَمَ بِهِ، فَإِنْ عَجَزَ عَنِ الاسْتِلَامِ، أَشَارَ إِلَيْهِ بِيَدِهِ أَوْ بِشَيْءٍ فِيهَا، ثُمَّ قَبَّلَ مَا أَشَارَ بِهِ.
Artinya:
”Jika tidak mampu mencium (Hajar Aswad), maka usaplah dengan tangan kanan. Jika tidak mampu juga, maka dengan tangan kiri. Jika tetap tidak bisa menyentuhnya, usaplah menggunakan benda seperti tongkat, lalu ciumlah benda yang digunakan untuk mengusap itu.
Dan jika tetap tidak mampu menyentuh, cukup beri isyarat dengan tangan atau benda di tangan, lalu ciumlah tangan atau benda yang digunakan untuk memberi isyarat."
Doa Mencium, Mengusap, Melambaikan Tangan ketika Melihat Hajar Aswad
Rasulullah Saw menganjurkan muslim membaca doa ketika melihat, menyentuh, atau mencium batu Hajar Aswad. Berikut bacaan doanya.
بِسْمِ اللهِ ، وَاللهُ أَكْبَر اللَّهُمَّ إِيمَاناً بِكَ ، وَتَصْدِيقًا بِكِتَابِكَ ، وَوَفَاءً بِعَهْدِكَ ، وَاتِّبَاعاً لِسُنَّةِ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى الله عليه وسلم
Arab-latin:
Bismillâhi wa-Llâhu akbar allâhumma îmânan bika wa tashdîqan bikitâbika wa wafâ'an bi 'ahdika wat tibâ'an li sunnati nabiyyika muhammadin shallallâhu 'alaihi wa sallam.
Artinya: Dengan menyebut nama Allah, Allah maha besar. Ya Allah, seraya iman kepada-Mu, membenarkan kitab-Mu, menepati janji kepada-Mu, serta mengikuti sunah Nabi-Mu, Muhammad shalLallahu 'alaihi wa sallam.
Wallahu a’lam bish shawab.
Itulah penjelasan tentang arti Istilam, Istilah Arab, Solusi Bagi yang Tak Bisa Mencium Hajar Aswad, Tetap Bernilai Ibadah. (lis/berbagai sumber)
Baca juga: Hajar Aswad Adalah, Berikut Kumpulan Hadits Tentang Hajar Aswad, Sunnah Mencium tapi Sesuai Aturan
Baca juga: Arti Haji Mardud Haji Maqbul Haji Mabrur, Istilah untuk Tingkatan Kualitas Haji, Jadilah Haji Mabrur
Baca juga: Sholat Sunnah Safar Sebelum Melaksanakan Perjalanan Haji, Tata Cara, Keutamaan dan Doa yang Dibaca
Baca juga: 4 Hal yang Perlu Disiapkan oleh Jemaah Calon Haji Sebelum ke Tanah Suci, Menurut Imam Al-Ghazali
makna istilam adalah
arti istilam adalah
istilam hajar aswad
hadits sunnah mencium hajar aswad
kumpulan hadits tentang hajar aswad
Tribunsumsel.com
Tribunnews.com
Bacaan Doa Melihat Hajar Aswad
Tak Bisa Mencium Hajar Aswad
Arti La Ilaha Illallahul Wahidul Qahhar, Dzikir Ketika Terbangun di Tengah Malam dan Keutamaannya |
![]() |
---|
Hubbul Wathon Minal Iman, Quote Bahasa Arab Semangat Nasionalisme, Cinta Tanah Air Bagian dari Iman |
![]() |
---|
Arti Ied Al Istiqlal, Kosa Kata Bahasa Arab Bermakna Hari Kemerdekaan |
![]() |
---|
Arti Wa Lanabluwannakum Bisyaiin Minal Khaufi Wal Jui, Surat Al Baqarah Ayat 155 |
![]() |
---|
Arti Subhanallahi Wabihamdihi Adada Kholqihi Waridho Nafsihi Wa Zinata Arsyihi Wa Midada Kalimatihi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.