Seputar Islam

Hadis Sesungguhnya Orang Mukmin dan Orang Mukmin Lainnya Bagai Satu Bangunan yang Saling Menguatkan

Dari hadits tersebut menyiratkan bahwa kaum muslimin hendaknya bersatu padu, saling menghargai, dan juga saling tolong menolong.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
HADITS RASULULLAH SAW -- Ilustrasi bunyi hadits Rasulullah SAW, Sesungguhnya Orang Mukmin dan Orang Mukmin Lainnya Bagai Satu Bangunan yang Saling Menguatkan. 


Dalam hadits lain Rasulullah Saw bersabda yang artinya:

Kamu akan melihat orang orang mukmin dalam hal saling mengasihi, mencintai dan menyayangi bagaikan satu tubuh. Apabila ada satu anggota tubuh yang sakit, maka seluruh tubuhnya ikut terjaga dan panas ( turut merasakan sakitnya). HR. Bukhari.

Jika mematuhi perintah Allah dan Rasul-nya seperti dalam firman Allah SWT dan sabda Rasulullah Saw tersebut di atas, maka kebersamaan dan persatuan di antara kita akan menjadi kaum muslimin umat yang kuat, berwibawa, disegani dan dihormati oleh golongan atau kelompok lain.
Tidak ada kata lain, kecuali kita harus bersatu padu.

Allah SWT berfirman dalam Surat Ali Imran ayat 103:

 Ali 'Imran · Ayat 103
 

وَاعْتَصِمُوْا بِحَبْلِ اللّٰهِ جَمِيْعًا وَّلَا تَفَرَّقُوْاۖ وَاذْكُرُوْا نِعْمَتَ اللّٰهِ عَلَيْكُمْ اِذْ كُنْتُمْ اَعْدَاۤءً فَاَلَّفَ بَيْنَ قُلُوْبِكُمْ فَاَصْبَحْتُمْ بِنِعْمَتِهٖٓ اِخْوَانًاۚ وَكُنْتُمْ عَلٰى شَفَا حُفْرَةٍ مِّنَ النَّارِ فَاَنْقَذَكُمْ مِّنْهَاۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اٰيٰتِهٖ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُوْنَ ۝١٠٣

Arab latin:

wa‘tashimû biḫablillâhi jamî‘aw wa lâ tafarraqû wadzkurû ni‘matallâhi ‘alaikum idz kuntum a‘dâ'an fa allafa baina qulûbikum fa ashbaḫtum bini‘matihî ikhwânâ, wa kuntum ‘alâ syafâ ḫufratim minan-nâri fa angqadzakum min-hâ, kadzâlika yubayyinullâhu lakum âyâtihî la‘allakum tahtadûn

Artinya:

Berpegangteguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, janganlah bercerai berai, dan ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hatimu sehingga dengan karunia-Nya kamu menjadi bersaudara. (Ingatlah pula ketika itu) kamu berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari sana. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu agar kamu mendapat petunjuk.

Perhatian sabda Rasulullah Saw yang juga telah mewanti-wanti mengingatkan.

Janganlah kalian saling marah, saling hasad ( dengki) dan saling membelakangi ( memutuskan hubungan). Jadilah kalian hamba hamba Allah yang bersaudara. Dan tidak halal seorang muslim menjauhi ( mendiamkan) saudaranya lebih dari tiga malam ( HR. Abu Daud).


Rasulullah Saw bersabda yang artinya
Tidaklah kalian ditolong dan diberi rezeki melainkan karena adanya ( doa) orang orang lemah ( diantara kalian). HR. Bukhari.

Mengutip tulisan Albar Sentosa Subari dalam artikel "Kewajiban untuk Saling Tolong Menolong", dijelaskan orang orang kaya itu dapat memperoleh kekayaannya, salah satu penyebabnya karena adanya orang orang lemah di sekitarnya.

Seorang pemilik pabrik besar, sebagai misalnya, dapat hidup makmur berkecukupan, itu juga karena peranan orang orang lemah, dalam hal ini buruh atau karyawannya. Tentu tidak mungkin pemilik pabrik itu menjalankan sendiri bisnisnya tanpa bantuan buruh atau karyawan.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved