Berita Palembang
Tangis Wanita di Palembang, Sebut di-KDRT dan Dilaporkan Suami ke Polisi, Ngaku Sulit Bertemu Anak
Permasalahan ini masih memanas sampai Gusti menyebut dirinya kini dipisahkan dari 2 putrinya yang masing-masing masih berusia 2 dan 6 tahun.
Penulis: andyka wijaya | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Tangis Gusti (37 tahun) warga Jalan SMB II Kecamatan Alang-Alang Lebar Palembang tak terbendung saat mengungkap prahara rumah tangga yang membuatnya sampai dilaporkan suaminya sendiri ke Polda Sumsel.
Permasalahan ini masih memanas sampai Gusti menyebut dirinya kini dipisahkan dari 2 putrinya yang masing-masing masih berusia 2 dan 6 tahun.
Gusti juga melaporkan balik suaminya ke Polrestabes Palembang.
Kepada awak media, Gusti mengungkapkan, dirinya mengalam kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) namun ia malah dilaporkan suaminya ke polisi.
Kata dia, peristiwa KDR itu terjadi pada 5 April sekitar pukul 10.30 di rumahnya terletak di Jalan Citra Grand City Kecamatan ALL, Palembang.
"Awalnya saya tidak mau melapor pak ke Polrestabes Palembang usai kejadian. Karena masalah keluarga bisa didamaikan secara kekeluargaan. Namun ternyata terlapor yakni suami saya melapor ke Polda Sumsel. Oleh itulah terpaksa saya laporkan ke Polrestabes, Palembang," Ungkap Gusti didampingi Kuasa hukumnya, Septalia Furwani, Jumat (25/4/2025), sore.
Lanjut Gusti, peristiwa KDRT tersebut berawal saat terlapor (Suaminya-red) yang merupakan Owner salah satu Tour dan Travel di Palembang hendak mengecek handphone miliknya.
Namun saat itu Gusti tidak menerima tindakan tersebut.
"Hendak mengecek Hp saya pak. Tetapi saya tidak berikan," katanya.
Lalu, terjadi tarik menarik antara keduanya, hingga Gusti pun terserat sejauh 3 meter.
Kemudian dia mencoba melepaskan pegangan tangan terlapor, hingga ia kesakitan.
"Sempat terjadi tarik menarik pak. Antara saya dan terlapor pak, hingga saat terseret sejauh 3 meter," ungkapnya.
Selain itu, terlapor juga meminta password hp Gusti, namun ia tidak mau memberikannya, hingga Gusti pun dipukul terlapor di bagian leher.
"Saya kesakitan lalu di tinggal, pada saat malam hari saya diantar ke rumah orang tua. Secara sepihak. Saya juga tidak berpikir bahwa saya akan dilaporkan suami saya, " katanya.
Ketika ditanya, hingga kini ia dipisahkan dengan kedua anaknya, Gusti membenarkan hal terebut, setelah peristiwa ini terjadi dirinya dipisahkan dari kedua anak perempuannya oleh Terlapor.
| Minta Uang Untuk Beli Susu Anaknya, Ibu Muda di Palembang Babak Belur Dianiaya Sang Suami |
|
|---|
| Viral Air Minum Kemasan Winro Prabumulih Disebut Tak Higienis, Manajemen Tunjukkan Hasil Bukti Lab |
|
|---|
| Kasus ISPA di Sumsel Terus Naik di 3 Bulan Terakhir, Palembang Terbanyak |
|
|---|
| 1.331 Peserta Dari Sekolah Hingga Polteknik Pariwisata di Indonesia Bertarung di Porparnas 2025 |
|
|---|
| Tak Sengaja Saling Tatap Saat Cari Alamat, Ojol di Palembang Ditusuk Pria Tak Dikenal di Jalan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.