Berita Palembang
Gandus dan Tanjung Barangan Berpotensi Jadi Pusat Properti di Palembang, Air Bersih Jadi Alasan
Ketua DPD REI Sumsel, Zewwy Salim mengatakan Gandus punya potensi jadi pusat bisnis properti karena saat ini Gandus sudah berkembang pesat.
Penulis: Hartati | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Potensi pengembangan bisnis properti diprediksi akan tumbuh subur di daerah pinggiran Palembang yakni Gandus dan Tanjung Barangan dan sekitarnya.
Ketua DPD REI Sumsel, Zewwy Salim mengatakan Gandus punya potensi jadi pusat bisnis properti karena saat ini Gandus sudah berkembang pesat.
Lahan di kawasan itu masih tergolong murah dan jaraknya ke pusat kota tidak terlalu jauh.
Di Gandus juga sudah dibangun Instalasi Pengolahan Air (IPA) Gandus di kawasan Pulokerto, sehingga memastikan pasokan air bersih ke daerah sekitarnya lancar.
"Salah satu indikasi pengembangan bisnis properti yang potensial itu tersedianya pasokan air bersih, karena sudah ada Intakenya," ujar Zewwy, Selasa (4/2/2025).
Menurutnya salah satu syarat utama mengembangkan kawasan pemukiman yakni adanya akses listrik dan air bersih sehingga masalah air tidak ada kendala lagi.
Baca juga: Tips Beli Rumah Agar Aman dan Nyaman dari Praktisi Properti , Pilih Pengembang yang Terpercaya
Baca juga: Klasik Modern Jadi Trend Desain Properti 2025, Dominan Ukiran Besar, Tinggi dan Banyak Aksesoris
Jika tadinya air bersih jadi kendala dan ketersediaan sumur gali kadang memang belum memadai untuk jadi solusi, tapi setelah ada instalasi air bersih maka tidak ada kendala lagi.
Gandus diprediksi jadi pusat kawasan perumahan juga terbukti, dulunya kawasan yang dikenal disebut "tempat buang anak jin" itu kini tumbuh pesat.
Banyak hutan dan rawa sudah disulap jadi pemukiman baik ditimbun atau dibabat hutannya.
Kawasan Tanjang Barangan yang dulunya sepi dan masih hutan di kiri kanan jalan, kini akses jalan utama Tanjung Barangan bahkan sudah macet karena kawasan itu tumbuh pesat ruko dan di sepanjang jalannya.
Sejumlah perumahan juga bisa dijumpai di kawasan itu dengan jarak berdekatan hanya berkisar ratusan meter saja antar perumahan.
Bahkan Tanjung Kepo, kawasan Gandus yang juga menjadi daerah terisolir karena jalan tanah merah yang tidak bisa dilalui saat musim hujan juga kini tumbuh pesat.
Banyak ruko di jumpai di sepanjang jalan utama Talang Kepuh tersebut yang juga diiringi pembangunan perumahan di sekitar kawasan itu.
Baca Berita Tribunsumsel.com Lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung Dalam Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Ada Jam Buka-Tutup, Jalan Sako Baru Palembang Diportal 2 Arah, Cuma Truk Berstiker Khusus Bisa Lewat |
![]() |
---|
Pimred Tribun Sumsel dan Sriwijaya Post Terima Penghargaan Sumsel Industry Marketing Champion 2025 |
![]() |
---|
Rugikan Negara Rp 688,3 juta, 3 Terdakwa Korupsi Proyek di Banyuasin Dituntut 3 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Lakukan KDRT, Oknum Polisi di Palembang Hanya Disanksi Minta Maaf, Sang Istri Kini Ngadu ke Kapolri |
![]() |
---|
Ada Temuan LHP BPK di Bagian Protokal Setda Palembang, Inspektorat : Kerugian Negara Dikembalikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.