Sopir Tronton Dikeroyok di OKU Timur
Identitasnya Sudah Dikantongi, Preman Palak Sopir Truk di OKU Timur Diburu Polisi
Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury SIK MSi menyatakan akan menindak tegas para pelaku pungli terhadap para sopir.
Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Di sana korban dimintai sejumlah uang senilai Rp100.000,- namun korban enggan memberikan uang yang diminta.
Selanjutnya korban langsung ditarik keluar dari mobil dilakukan pengeroyokan hingga korban terluka.
Kasat Reskrim Polres OKU Timur AKP Muklhis SH MH melalui Kanit Pidum IPDA Sudono membenarkan dugaan tindak pidana pengeroyokan tersebut.
"Iya, minggu subuh," katanya saat dikonfirmasi awak media, Senin (03/02/2025).
Sebelumnya, Pungutan Liar (Pungli) terhadap supir truck di Kabupaten OKU Timur kian merajalela.
Menanggapi hal ini, Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury SIK MSi, turun langsung memimpin razia di lokasi yang diduga menjadi titik pungli.
Tepatnya di wilayah Kota Baru Selatan, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan.
Razia dalam rangka Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD). Dalam operasi tersebut, petugas memberikan peringatan tegas agar praktik pungli dan pemalakan terhadap sopir truk segera dihentikan.
Kapolres OKU Timur menegaskan komitmennya untuk menindak tegas segala bentuk pungli dan aksi premanisme yang merugikan sopir truk.
"Saya mengimbau kepada siapa pun yang masih melakukan pungli dan pemalakan agar segera stop. Jika tetap melanggar, akan kami tindak tegas," ujar AKBP Kevin Leleury SIK MSi.
Selain itu, Kapolres juga akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah serta pihak terkait untuk memastikan tidak ada lagi pungli yang mengganggu keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres OKU Timur.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.