Bakar Sampah Lalu Api Merambat, Rumah Ngadimin Warga Musi Rawas Kebakaran, Kerugian Capai Rp 10 Juta

TRIBUNSUMSEL.COM, MUSI RAWAS -- Berawal dari membakar sampah di samping rumahnya, Ngadiman warga Desa G2 Dwijaya Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas, Sumsel justru mengalami kerugian hingga Rp10 juta. 

Kerugian tersebut dialami Ngadiman setelah api dari pembakaran sampah merambat dan menyambar rumahnya, hingga menghanguskan atap dan perabotan rumah tangga. 

Kabid Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP-Damkar) Musi Rawas, Yanuar Ikbal sat dikonfirmasi mengatakan kejadian tersebut dialami Ngadiman wara Desa G2 Dwijaya, Tugumulyo pada Senin, 27 Januari 2025 sekira pukul 15:27 Wib.

"Benar, kemarin ada kejadian kebakaran rumah di Desa G2 Dwijaya, Tugumulyo. Pemilik rumah atas nama Ngadimin," kata Yanuar kepada Sripoku.com, Selasa (28/1/2025).

Beruntung, lanjut Yanuar, tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Namun, kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp10 juta. Sebab, atap dan perabotan di ruang tengahnya ludes terbakar. 

"Alhamdulillah, korban jiwa tidak ada. Hanya perabotan rumah tangga, dan atap rumahnya di bagian ruang tengah yang habis terbakar," ungkap Yanuar.

Dijelaskan Yanuar, kronologis kebakaran terjadi bermula saat pemilik rumah, Ngadiman berniat membakar sampah yang ada di samping rumahnya. 

"Kemudian, api tesebut menyambar tumpukan kayu yang ada tak jauh dari lokasi korban membakar sampah," jelas Yanuar. 

Kemudian api dengan cepat membesar, karena kondisi kayu yang sudah kering.

Setelah api besar, api pun merambat ke jendela rumah korban hingga akhirnya api membesar dan membakar atap dibagian tengah rumah korban. 

"Api cepat merambatnya, jadi perabotan rumah yang ada di bagian ruang tengah itu habis terbakar. Termasuk atap rumahnya," ucap Yanuar. 

Ditambahkan Yanuar, melihat api masuk ke rumah, korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke petugas pemadam kebakaran Musi Rawas yang kebetulan tetangga korban. 

"Laporan masuk itu sekira pukul 15:27 Wib, kemudian anggota langsung meluncur dan 15 menit kemudian mobil damkar tiba di lokasi," imbuh Yanuar. 

Hanya saja sambung Yanuar, saat hendak melakukan pemadaman, mobil damkar tak bisa menuju ke rumah korban. Karena kondisi jalan yang sempit.