Warga Miskin di Ogan Ilir
Sakit Keras, Kakek Romzi Warga Miskin di Ogan Ilir Viral Tinggal di Rumah Reyot Meninggal Dunia
Kakek Romzi warga miskin di Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel yang viral tinggal di rumah nyaris ambruk dikabakarkan meninggal dunia, Rabu (22/1/2025).
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Kakek Romzi warga miskin di Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel yang viral tinggal di rumah nyaris ambruk dikabakarkan meninggal dunia, Rabu (22/1/2025).
Sebelumnya, kondisi kakek Romzi begitu mengkhawatirkan karena tinggal di rumah nyaris ambruk dalam kondisi sakit keras.
Sempat viral karena mengalami sakit keras dan tinggal di rumah nyaris ambruk, kakek Romzi dikabarkan meninggal dunia.
Romzi, pria 70 tahun tersebut merupakan warga Desa Sejangko di Kecamatan Rantau Panjang, Ogan Ilir.
Kabar meninggalnya Romzi disampaikan Lili, seorang warga yang menggalang dana untuk membantu pria tua tersebut.
"Kakek Romzi meninggal dunia sekitar jam 1 siang tadi," kata Lili saat dihubungi TribunSumsel.com dan Sripoku.com, Rabu (22/1/2025).
Baca juga: Potret Pilu Rumah Kakek Romzi Warga Miskin di Ogan Ilir Viral Idap Sakit Keras, Sudah Nyaris Ambruk
Romzi sebelumnya sempat dirawat di RSUD Ogan Ilir di Tanjung Senai, Indralaya.
"Almarhum sebelumnya sudah pulang ke rumah setelah dirawat di rumah sakit. Sekarang jenazah disemayamkan di rumah duka," ujar Lili.
Diketahui, Romzi menderita sakit paru-paru dan tubuhnya sangat kurus.
Pria tua tersebut tinggal di sebuah rumah panggung kayu yang tak besar dan bangunannya nyaris ambruk.
Mengetahui kondisi Romzi, pada awal Januari lalu Lili membuka donasi yang diumumkan lewat unggahan media sosial miliknya.
"Saya posting di Facebook, silakan kalau ada yang mau donasi. Itu murni niat saya ingin membantu," tutur ibu rumah tangga berusia 28 tahun ini.
Dalam waktu 24 jam setelah unggahan di medsos pada hari Senin (6/1/2025) lalu itu, donasi yang masuk ke rekening Lili mencapai Rp 3 juta.
Dia lalu membelanjakan sebagian kecil uang tersebut untuk kebutuhan sembako keluarga Romzi.
"Rp 300 ribu untuk beli sembako. Rp 2,7 juta diserahkan ke keluarga Pak Romzi," ungkap Lili.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.