Berita Nasional
Banjir Bandang & Longsor di Pekalongan Sebabkan 11 Orang Meninggal, Sekdes Jadi Korban
Pada Selasa (21/1/2025), banjir bandang disertai tanah longsor melanda Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
TRIBUNSUMSEL.COM - Pada Selasa (21/1/2025), banjir bandang disertai tanah longsor melanda Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Sejak kemarin bencana alam ini terjadi karena hujan deras yang melanda Kabupaten Pekalongan.
Banjir juga meredam di wilayah Kedungwuni, Wonopringgo, dan Talun selain di Kecamatan Petungkriyono.
Di Kecamatan Petungkriyono, paling parah dihantam tanah longsor berada di Desa Kasimpar. Dari kejadian ini juga ada korban jiwa.
Berdasarkan data yang diterima Tribunjateng.com, pagi ini warga sekitar sedang mencari korban yang tertimbun karena longsor.
Bahkan video yang tersebar di sosial media, sudah ada beberapa korban jiwa yang berhasil ditemukan.
Terlihat juga mobil-mobil yang terkena dampak dari bencana longsor dan banjir bandang.
Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar saat dihubungi membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Sementara informasi yang meninggal dunia ada 11 orang dan yang sudah ditemukan 4 orang. Ini masih proses evakuasi korban."
"Ini masih bisa berubah. Sementara sudah diketemukan 4 orang," kata Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar.
Kronologi Kejadian
Akbar mengungkapkan banjir bandang terjadi karena hujan deras yang melanda wilayah itu sejak kemarin di daerah atas khususnya wilayah Kabupaten Pekalongan bagian selatan.
"Ini pun juga berakibat pada longsor di beberapa titik, ada Desa kasimpar, Tlogohendro, Gumelem juga ada," ungkapnya.
Saat ini, akses menuju ke Petungkriyono terputus sementara pemerintah lagi buka akses menuju ke Petungkriyono untuk memberikan bantuan relawan SAR dan logistik.
"Jembatan untuk akses utama terputus, lalu longsor juga masih ada."
| Gempa Magnitudo 5.0 Guncang Nagan Raya Aceh Siang Ini, Tidak Berpotensi Tsunami |
|
|---|
| Pencarian BLT Rp900 Ribu Lewat PT Pos di Mulai Minggu Depan, Mensos Gus Ipul Ungkap Mekanismenya |
|
|---|
| 'Orang Ganteng Belum Tentu Cerdas Pikirannya' Menteri Bahlil Respon Dirinya Ramai Diejek Lewat Meme |
|
|---|
| Ini Alasan Presiden Prabowo Subianto Putuskan Bahasa Portugis Jadi Mata Pelajaran di Sekolah |
|
|---|
| Mengenal Herman Suryatman Sekda Jabar Siap Mundur Jika Temuan Purbaya Soal Dana Ngendap Terbukti |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.