Berita Muara Enim
KAI Drive III Uji Coba Operasi Jalur Ganda Stasiun Muara Enim-Muara Lawai, Imbau Warga Berhati-hati
Dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas pelayanan dan produksi serta keselamatan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARA ENIM - Dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas pelayanan dan produksi serta keselamatan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang telah melakukan uji coba operasi jalur ganda (double track) antara Stasiun Muara Enim - Stasiun Muara Lawai mulai awal Januari 2025.
"Kami mengimbau pengendara agar berhenti, melihat, dan mendengar, bahkan jika diperlukan agar membuka kaca pintu mobil atau kaca helm untuk memastikan perlintasan tersebut tidak ada KA yang lewat," ungkap Manager Humas KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, Minggu (19/1/2025).
Menurut Aida, dengan telah dioperasikannya jalur ganda tersebut, berarti saat ini arah datangnya kereta api yang lewat tidak hanya dari satu arah, melainkan dua arah sekaligus pada waktu dan lokasi yang sama, akan membahayakan ketika terjadi di perlintasan sebidang.
Untuk itu, terutama kepada pengguna jalan raya diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan ketika akan melewati perlintasan sebidang, baik yang terjaga maupun yang tidak terjaga.
Aida menjelaskan rata-rata ada 60 perjalanan KA yang melintas diantara petak jalan Stasiun Muara Enim - Muara Lawai, terdiri dari 4 perjalanan KA penumpang dan 56 KA barang.
Saat ini jalur ganda antara Stasiun Muara Enim - Stasiun Muara Lawai yang berjarak sekitar 6,5 kilometer tersebut terdapat 4 perlintasan sebidang resmi yang dijaga, diantaranya yakni JPL No. 123 Km. 395+739 Jalan Jenderal Sudirman lintas Prabumulih-Muara Enim, JPL No. 124 Km. 396+276 Jalan H. Pangeran Danal, JPL No. 126 Km. 396+666 Jalan Cut Nyak Dien danJPL No. 127 Km. 397+295 Jalan Dr. Ak. Gani.
Tidak hanya di perlintasan sebidang, juga mengimbau kepada masyarakat khususnya yang tinggal di sekitar jalur ganda tersebut agar berhati-hati dan tidak melakukan aktifitas apapun di pinggir jalur KA karena dapat berbahaya bagi dirinya sendiri dan mengganggu kelancaran perjalanan KA.
Sebagai langkah preventif, lanjut Aida, PT KAI Divre III Palembang bersama para stakeholder akan terus mengadakan sosialisasi kepada masyarakat di sekitar jalur KA maupun pengendara yang melewati perlintasan sebidang antara Stasiun Muara Enim - Stasiun Muara Lawai, baik dengan melakukan aksi sosialisasi secara langsung menggunakan pengeras suara maupun dengan memasang spanduk untuk meningkatkan pemahaman kepada masyarakat.
“Pemahaman ini yang ingin terus kita sampaikan kepada masyarakat, agar lebih disiplin dan berhati-hati ketika melintasi jalur KA,” tegas Aida.
Masih dikatakan Aida, bahwa pengoperasian jalur ganda antara Stasiun Muara Enim - Muara Lawai ini juga bertujuan untuk menambah kapasitas lintas untuk angkutan barang dan meningkatkan perekonomian nasional khususnya di Provinsi Sumatera Selatan.
Selain itu, jalur ganda ini juga ditujukan untuk meningkatkan keselamatan perjalanan KA karena tidak perlu menunggu/antri secara bergantian bagi setiap KA untuk melintas di petak jalan antara Stasiun Muara Enim - Muara Lawai.
Berantas Tambang Ilegal di Muara Enim, 1 Unit Excavator Diamankan, Disembunyikan di Semak Belukar |
![]() |
---|
Bupati Muara Enim Lantik 4.976 PPPK, Berharap Kinerja Tak Menurun Setelah Dilantik |
![]() |
---|
Rusak Parah, Jalan Simpang Meo-Pulau Panggung Muara Enim Jadi Prioritas Perbaikan |
![]() |
---|
Direhab Total, Jembatan Enim II Muara Enim Bakal Ditutup Pada September 2025 |
![]() |
---|
Resahkan Warga, Polisi Amankan Tukang Parkir di Muara Enim yang Sering Mabuk-mabukan dan Buat Onar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.