Berita Ogan Ilir

Sedihnya Ibu di Ogan Ilir Hilang Motor Hasil Anaknya Kerja di Malaysia, Berharap Pelaku Ditangkap

Yuliati (56 tahun) warga Kelurahan Indralaya Raya, Kecamatan Indralaya, Ogan Ilir, Sumsel kehilangan sepeda motor yang diparkir di teras rumahnya. 

TRIBUNSUMSEL.COM/AGUNG DWIPAYANA
Yuliati warga Kelurahan Indralaya Raya, Ogan Ilir menunjukkan TKP pencurian sepeda motor saat ditemui di kediamannya, Sabtu (18/1/2025). 

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Yuliati (56 tahun) warga Kelurahan Indralaya Raya, Kecamatan Indralaya, Ogan Ilir, Sumsel kehilangan sepeda motor yang diparkir di teras rumahnya. 

Rasa sedih dirasa Yuliati sebab sepeda motor dibeli dari hasil jerih payah anaknya yang selama 6 tahun bekerja di Malaysia. 

Untuk itu, ia berharap polisi bisa segera menemukan motor tersebut dan menangkap pelaku. 

Aksi pencurian itu terjadi pada November 2024 lalu.

Yuliati mengaku kehilangan sepeda motor matic yang diparkir di teras rumahnya.

Ketika itu sekira pukul 18.30, Yuliati mengungkapkan ada sejumlah pria yang mendatangi rumahnya.

"Saya sebenarnya tahu ada orang datang ke rumah. Waktu itu saya kira anak saya yang laki-laki bersama temannya karena memang biasa datang ke rumah ini," kata Yuliati kepada TribunSumsel.com dan Sripoku.com, Sabtu (18/1/2025).

Baca juga: Pria Pengangguran di Ogan Ilir Nekat Mencuri Motor di Dalam Rumah Warga, Kini Ditangkap Polisi

Yuliati yang sedang berada di dalam rumah, mengaku tak curiga sedikit pun dengan gerak-gerik pria memakai jaket dan helm tersebut.

Sekitar setengah jam kemudian, Yuliati diberi tahu salah seorang putrinya bahwa motor Honda Beat Street itu sudah raib.

"Saya heran, 'lho bukannya motor dipakai anak bujang ya?' Anak saya yang perempuan bilang kalau kakaknya ada di kamar. Dan kunci motor itu masih ada," ungkap Yuliati.

Dirinya pun mengaku syok dan tak bisa berkata-kata atas kejadian tersebut.

Di sekitar TKP, lanjut Yuliati, sebenarnya tak terlalu lengang.

Ada aktivitas warga di rumah masing-masing dengan pintu terbuka, yang memungkinkan dapat melihat aksi pencurian tersebut.

"Saya tanya, tidak ada orang yang lihat dan juga tidak ada CCTV di sekitar rumah kami. Tapi ada CCTV di belakang rumah ada yang merekam pelaku bawa motor kami," tutur Yuliati.

Setelah pencurian tersebut, wanita yang berprofesi sebagai guru ini menjadi lebih waspada.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved