Ibu Mahfud MD Meninggal Dunia

Penyebab Siti Khatidjah Ibu Mahfud MD Meninggal Dunia Usia 94 Tahun karena Faktor Usia

Keponakan Mahfud MD, Dr. Syaiful Hidayat mengungkapkan neneknya, Siti Khatidjah dikenal tak pernah mengidap sakit apapun hingga akhir hayatnya.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian
Mahfud MD,dan ibunya, Siti Khatidjah semasa hidup. Keponakan Mahfud MD, Dr. Syaiful Hidayat mengungkapkan neneknya, Siti Khatidjah dikenal tak pernah mengidap sakit apapun hingga akhir hayatnya. 

Pesan Pilu Mahfud MD

Kabar duka ini disampaikan Mahfud MD lewat Instagram miliknya @mohmahfudmd, Jumat (17/1/2025).

Dalam unggahannya, Mahfud MD membagikan potret mencium tangan sang ibu.

Bersama unggahanya, Mahfud menyebutkan bahwa ibunda menghembuskan napas terakhirnya setelah ba'da subuh.

Mahfud mengaku, terkejut dan menangis karena kepergian orangtua yang dikasihinya.

"SELAMAT JALAN IBUKU

Bu, kepergianmu menghadap Sang Khalik ba’da shubuh pada Jumat pagi ini mengagetkan anakmu.

Tentu saya menangis, tetapi terus berdoa dan membaca surat Yasin untukmu, surat dalam Qur’an yang engkau hafal dan selalu baca.

Temuilah ayahku, abah Mahmudin, yang adalah suamimu. Beritahu pada ayah bahwa tugasmu menemani anak-anak dan cucu-cucu sudah selesai.

Ayah pasti menyambutmu dengan senyum dan sabar seperti yang biasa ditunjukkannya selama hidupnya kepada kita.

Namamu Siti Khadijah, semoga nasibmu di akhirat diterima oleh Allah seperti Ibu kaum muslimin Siti Khadidjah yang isteri Nabiyullah Muhammad Sallallahu alaihi wa sallam," tulisnya.

Lebih lanjut, Mahfud menyebut, betapa hebat sang ibu membimbing anak-anaknya.

Ia juga menceritakan betapa hebatnya sang ibu yang tidak pernah mengeluh saat merawat dirinya.

"Engkau seorang Ibu yang hebat, selalu membimbing dan menyinari rumah kami. Hidupmu sederhana dan selalu jujur.

Tapi engkau Ibu pernah tak jujur kepadaku. Ketika aku sedang sakit, engkau selalu duduk di tepi tempat tidurku sampai tengah malam. Ketika ditanya, “Apa Ibu tidak mengantuk? Tidak capek?” tanyaku. “Tidak nak, saya tidak capek”, jawabmu sambil mengompres dahiku dengan handuk hangat, padahal saya tahu engkau capek dan mengantuk," sambungnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved