Satu Keluarga Tewas di Pekanbaru
Pilu Alda Jadi Yatim Piatu, Orang Tua Tewas Ditabrak Pengemudi Calya, Dapat Santunan Rp104 Juta
Nasib Alda Fitria Anjani, anak pertama korban yang tewas ditabrak mobil di Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (1/1/2025), kini jadi yatim piatu.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Nasib Alda Fitria Anjani, anak pertama korban yang tewas ditabrak mobil di Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (1/1/2025), kini jadi yatim piatu.
Anton tewas bersama istrinya, Afrianti (42) dan Aditia Aprilio Anjani (10) anak laki-lakinya ditabrak pengemudi Calya dalam kondisi dibawah pengaruh narkoba.
Kini nasib Alda jadi yatim piatu, setelah ditinggal kedua orang tua dan adiknya di awal tahun baru.
Selain itu, gadis SMP ini juga mendapat santunan senilai total Rp104 juta yang diserahkan Ditlantas Polda Riau bersama Jasa Raharja, Kamis (2/1/2025).
Sebagai bentuk kepedulian dan dukungan, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, bersama Kepala PT Jasa Raharja Cabang Riau, Hasjuddin, serta perwakilan dari Bank BRI, mengunjungi rumah tempat tinggal Alda di Perumahan Garuda Permai Tahap 2, Jalan Uka, Blok B No 62, Pekanbaru.
Baca juga: Gelagat Anton Sujarwo & Istri Sebelum Tewas Ditabrak Pengemudi Calya, Tetangga Sebut Tak Ceria
Dalam kesempatan ini, rombongan menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan, terutama kepada Alda yang kini harus menghadapi kehidupan tanpa orang tua.
Poni Rifai (54), kakek Alda atau ayah dari almarhumah Afianti, menyampaikan terima kasih atas respon cepat dari pihak Ditlantas Polda Riau, PT Jasa Raharja, dan Bank BRI.

Poni mengungkapkan rasa haru atas santunan yang diberikan serta bantuan proses pemakaman anak, menantu dan cucunya.
“Respons cepat dari Bapak Dirlantas Polda Riau, PT Jasa Raharja, dan Bank BRI sangat berarti bagi kami. Meskipun kami kehilangan anak, menantu, dan cucu, santunan dan bantuan ini menjadi obat bagi keluarga kami yang sedang berduka," ujar Poni.
Baca juga: Chat Terakhir Anton Sujarwo Sebelum Tewas Ditabrak Pengemudi Calya di Pekanbaru, Bak Perpisahan
Santunan tersebut diterima langsung oleh Alda, selaku anak pertama dari korban almarhum Anton Sujarwo dan almarhumah Afianti, yang kini harus hidup tanpa orang tua dan adik tercinta.
"Alhamdulillah, kami bisa hadir langsung untuk menyerahkan santunan ini kepada Alda, yang merupakan ahli waris sah. Semoga dana ini bisa sedikit meringankan beban hidup dan membantu kelangsungan hidupnya," kata Hasjuddin, Kepala PT Jasa Raharja Cabang Riau.
Hasjuddin juga mengingatkan agar dana santunan yang telah diserahkan bisa digunakan sebaik-baiknya untuk kelangsungan hidup dan biaya pendidikan Alda, yang kini harus melanjutkan hidup tanpa orang tua.
Di sela-sela penyerahan santunan, Kombes Taufiq Lukman Nurhidayat juga memberikan pesan kepada keluarga almarhum dan almarhumah, terutama kepada Alda, yang kini harus melanjutkan hidupnya sendiri.
“Kami dari keluarga besar Direktorat Lalu Lintas Polda Riau turut berbelasungkawa atas kepergian ketiga almarhum. Semoga mereka diterima di sisi Allah SWT dan segala amal ibadahnya mendapat pahala. Kami juga berharap keluarga yang ditinggalkan, terutama Mbak Alda, diberikan ketabahan dan kekuatan," ucap Taufiq.
“Kami berharap Alda mendapatkan perhatian serius dari keluarga dan masyarakat sekitar. Kami akan selalu mendukung dan berharap agar Alda dapat melanjutkan pendidikan dengan baik, menjadi anak yang sholehah, dan kelak bisa berbakti kepada bangsa dan negara," tambahnya.
Tangis Lidia, Dugem dan Nyabu Saat Ibu Sakit, Tumpangi Calya yang Tabrak Satu Keluarga di Pekanbaru |
![]() |
---|
8 Fakta Kecelakaan Satu Keluarga Tewas Ditabrak Mobil di Pekanbaru, Sopir Pakai Narkoba Pulang Dugem |
![]() |
---|
Hidup Sebatangkara, Alda Anak dari Satu Keluarga yang Tewas Ditabrak Sopir Maut Akan Diasuh Kakek |
![]() |
---|
VIDEO Duka Alda di Tahun Baru, Jadi Yatim Piatu usai Satu Keluarganya Tewas Ditabrak Pengemudi Mabuk |
![]() |
---|
Nasib Pilu Alda, Siswi SMP jadi Yatim Piatu usai Ayah, Ibu & Adik Tewas Ditabrak Calya di Pekanbaru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.