Berita Viral

Dwi Ayu Bongkar Sistem Kerja di Toko Roti Lindayes, Tanpa Kontrak, Tanggal Gajian Tak Tentu

Ayu mengaku sistem kerja toko milik orangtua George Sugama itu sering harus lembur hingga tengah malam.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
KOMPAS.com/Febryan Kevin
Dwi Ayu (19) korban penganiayaan yang dilakukan anak bos Toko roti di Cakung, Jumat (20/12/2024). 

Linda mengatakan bahwa ia sudah menyiapkan gaji tersebut, tapi Ayu enggan mengambilnya.

"Temenya sudah datang gajian, si Ayu saya juga suruh ambil gajian tapi dia gak mau datang, Karena sudah viral mungkin dia juga merasa gimana, saya suruh dia datang ambil datang ini sudah dihitung," katanya.

Menurutnya, Ayu mendapat gaji sekitar Rp 2,1 juta.

Tapi kata Linda, Dwi Ayu Darmawati juga ternyata memiliki tunggakan setoran.

"Kekurangan setoran dia itu sekitar Rp 2 juta lebih. Bulan lalu kalau gak salah sekitar lebih dari itu. Tiap bulan setorannya kurang," kata Linda ibu George Sugama Halim.

Saat berkomunikasi soal gaji pun, Linda sudah mengutarakan kekurangan ini ke Ayu.

"Dia bilang gak bisa (datang ambil gaji). Saya cuma jelasin 'gaji kamu ada Rp 2,1 juta tapi duit yang kamu hilangkan sekitar Rp 2 juta lebih. Setorannya kurang, setiap hari," katanya.

Linda pun membuka borok Dwi Ayu Darmawati selama bekerja di toko roti Cakung Jakarta.

Menurutnya, setoran uang yang diberikan tak sesuai dengan laporan.

"Dia kan menjual, diinput di komputer sekian, tapi yang disetor kurang," kata Linda.

Sekitar 5 bulan bekerja di toko roti, kata Linda, sikap Ayu memang tidak begitu baik.

"Sikapnya memang menganggap remeh. Saya tidak mau menceritakan kejelekan orang, biarkanlah. Dia mau menjelekkan saya gak apa-apa," katanya.

Linda menjelaskan selama ini ia mendiamkan tunggakan uang setoran yang diambil Ayu.

"Saat kejadian Goorge itu memukul itu omongan dia semua, kekurangan itu bisa dibuktikan kalau mau lihat, tapi saya punya hati nurani, keadaan dia begini, saya pikir gak tega, ya sudahlah kasih aja supaya dia kan belum kerja juga, tapi dia jadi jumawa. Makanya teman sekerjaan dia jadi kesal sama dia," kata Linda ibu George Sugama Halim.

Sedangkan Dwi Ayu Darmawati mengaku tak mengambil gaji karena merasa trauma.

"Gaji saya yang Oktober belum dikasih, bahkan dia tuh gak via transfer maunya ketemu ngasih cash. Saya kan takut, dia tinggal di toko juga kan. Saya bilang transfer aja bu, dia gak mau. Saya chat lagi gak dibalas," kata Ayu.

Soal tunggakan uang setoran toko roti, Dwi Ayu Darmawati menyangkalnya.

"Kalau uang setoran memang dapatnya segitu saya setor segitu, kalau minus kalau mau potong gaji potong gaji, saya selama saya kerja malah saya dikasih duit tambahan," kata Dwi Ayu Darmawati.'

(*)

Baca berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved