Pilkada Tangerang 2024
Profil Moch Maesyal Rasyid, Calon Bupati Tangerang Terpilih Periode 2024-2029, Mantan Pemain Persita
Maesyal-Intan unggul di seluruh kecamatan se- Kabupaten Tangerang dengan total perolehan suara sebanyak 995.486 suara.
TRIBUNSUMSEL.COM - Mengenal Moch Maesyal Rasyid, Calon Bupati Tangerang Terpilih periode 2024-2029.
Berpasangan dengan Intan Nurul Hikmah, pasangan nomor urut 2 ini berhasil meraih kemenangan sempurna pada Pilkada Tangerang 2024.
Profil Moch Maesyal Rasyid
Maesyal lahir pada 17 Mei 1965.
Sebelum bertarung di Pilkada Tangerang 2024, Maesyal merupakan seorang birokrat tulen yang sudah puluhan tahun berkecimpung di dunia pemerintahan melayani masyarakat.
Bahkan sebelum memutuskan pensiun dini pada bulan Juli 2024 lalu, ia menempati jabatan tertinggi yang menjadi tujuan utama seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS), yakni Sekretaris Daerah atau Sekda Kabupaten Tangerang.
Maesyal menghabiskan masa kecil dan remaja di tanah kelahiranya, yakni di Kabupaten Tangerang yang kala itu masih masuk ke dalam Provinsi Jawa Barat.
Sejak kecil Maesyal sudah menunjukan bakat alaminya dalam dunia olahraga di bidang sepak bola.
Kecintaannya mengolah si kulit bundar tersebut terbukti membuahkan hasil ketika dirinya tergabung dalam Tim Suratin pada tahun 1979 untuk turnamen antar kota di Indonesia atau dikenal Liga Perserikatan.
Penampilan ciamik yang ditunjukan dalam kompetisi profesional itu membuat klub sepakbola kebanggaan warga Tangerang, yakni Persita tertarik untuk memasukan Maesyal ke dalam skuad utama.
Sebab saat itu kematangan bermain bola Maesyal sudah ditunjukan saat dirinya tergolong sangat muda, yakni 17 tahun dan masih berstatus sebagai pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA).
"Memang di tahun 1979 saya sudah pernah bermain untuk tim Kabupaten Tangerang waktu usia masih 17 tahun, kemudian setelah menginjak usia 18 sampai 20 tahun saya sudah berhasil menembus ke jajaran skuad utama Persita atau tim seniornya Persita," ujar Maesyal saat diwawancarai secara ekslusif oleh TribunTangerang.com, Kamis (5/9/2024).
"Kala itu saya bermain di turnamen Persirakatan bukan kaya sekarang ada kompetisi Liga 1 Indonesia, dulu levelnya tingkat provinsi Jawa Barat," sambungnya.
Menggeluti kompetisi sepak bola profesional itu dilakoni Maesyal selama hampir 7 tahun sambil menjalani karir di dunia pemerintahan menjadi honorer.
Hingga akhirnya pilihan berat dihadapkan Maesyal saat dirinya mendapat tawaran memilih sepak bola atau melanjutkan sekolah di Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) Bandung Tahun 1986.
Roy Suryo Apresiasi Hakim Setelah PK Silfester Matutina Gugur, Sudah Seharusnya Dieksekusi |
![]() |
---|
Diincar Klub LOSC Lille, Calvin Verdonk Ditawar Rp57 Miliar Untuk Main di Ligue 1 Prancis |
![]() |
---|
Fakta Ilham Pradipta Kacab BUMN Dikenal Jagoan Kenpo, Istri Heran Lihat Rekaman CCTV Penculikan |
![]() |
---|
Bulog Sumsel Babel Pastikan Pasokan Beras SPHP Aman, Stok di Gudang Cukup Hingga 10 Bulan ke Depan |
![]() |
---|
9 Tahun Pacaran Tak Kunjung Dinikahi, Wanita di Banyumas Gugat Mantan Kekasihnya Rp1 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.