Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jaksel

Tangis MAS, Remaja 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Jaksel, Kini Berkali-kali Teriak Ngaku Menyesal

MAS (14), remaja yang bunuh ayah dan nenek kini mengaku sangat menyesal usai membantai keluarganya.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
Tribunnewsbogor.com
Nenek (69) RM ikut dibunuh sang cucu MAS (14) di Perumahan Taman Bona Indah Lebak Bulus Jakarta Selatan 

TRIBUNSUMSEL.COM - MAS (14), remaja yang bunuh ayah dan nenek kini mengaku sangat menyesal usai membantai keluarganya.

Diketahui, kejadian pembunuhan ini terjadi di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/11/2024) dini hari sekira pukul 01.00 WIB.

Selain menikam ayah dan neneknya, MAS juga sempat melukai sang ibu kandung hingga mengalami luka parah.

Meski sempat tertikam, ibu pelaku dinyatakan selamat lantaran pisau tak mengenai organ vital.

Kini pelaku mengaku sangat menyesali perbuatannya.

"Iya sangat menyesal yang bersangkutan," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal, Senin (2/12/2024).

Nasib MAS, remaja 14 tahun yang bunuh ayah dan neneknya kini ditetapkan sebagai tersangka.
Nasib MAS, remaja 14 tahun yang bunuh ayah dan neneknya kini ditetapkan sebagai tersangka. (Tribunnews.com)

Bahkan, Ade Rahmat mengungkapkan bahwa sempat menangis saat menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Selatan.

"Iya (pelaku menangis) dan berulang kali mengatakan menyesal," ungkap Kapolres.

Baca juga: Prilaku Aneh MAS Remaja Bunuh Ayah dan Nenek di Jaksel Dibongkar Guru Les, Ngeluh Ditekan Belajar

Dikenal Pemuda Penurut

Selain itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal mengatakan, MAS merupakan pemuda yang sopan dan penurut. MAS juga dikenal sebagai sosok yang tidak temperamental.

"Yang bersangkutan anak yang sopan santun dan penurut sama orangtua, jauh dari temperamental," ungkap Ade Rahmat, Senin (2/12/2024).

Ade Rahmat mengaku belum dapat menyimpulkan motif MAS menghabisi nyawa ayah dan neneknya.

Menurut dia, motif pelaku melakukan pembunuhan bakal disimpulkan oleh ahli dari Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor).

"Belum dapat disimpulkan seutuhnya. Nanti ahli spikologi forensik anak dari Apsifor yang akan menyimpulkan sebagai ahlinya," ujar Kapolres.

Baca juga: Pekerjaan AP Ibu Selamat Ditikam Anak di Lebak Bulus Jaksel, Agen Properti, Pengurus Remaja Masjid

Ngaku Dapat Bisikan Gaib

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved