Pilkada 2024

HDCU Unggul PSU, Muchendi-Supriyanto Menang di TPS Gajah Mati, Alpian-Alfikriansyah Dapat 203 Suara

Teruntuk PSU di Desa Kertamukti hanya dilakukan untuk pemilihan Bupati dengan diikuti 309 mata pilih

Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Winando Davinchi
Suasana PSU Pilkada 2024 di OKI - HDCU Unggul PSU, Muchendi-Supriyanto Menang di TPS Gajah Mati, Alpian-Alfikriansyah Dapat 203 Suara 

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYU AGUNG -- Proses pemungutan suara ulang (PSU) diselenggarakan di 1 TPS Desa Gajah Mati, Kecamatan Sungai Menang dan 1 TPS di Desa Kerta Mukti, Kecamatan Air Sugihan yang ada diwilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir.

Dalam kegiatan pencoblosan yang dilakukan di Desa Gajah Mati diikuti oleh 197 orang yang turut memilih surat suara pemilihan Gubernur dan Bupati.
Hasilnya pemilihan Gubernur dimenangkan pasangan nomer 01 (Herman Deru-Cik Ujang) dengan 113 suara, lalu nomer urut 02 (Edi Santana-Rizki Aprilia) 26 suara dan (Mawardi-Anita) 46 suara serta 12 suara blanko.

Sedangkan untuk pemilihan Bupati paslon nomer urut 01 (Dja'far-Abdi) mendapat 62 suara dan paslon 02 (Muchendi-Supriyanto) dapat 125 suara serta 10 suara blanko.

Teruntuk PSU di Desa Kertamukti hanya dilakukan untuk pemilihan Bupati dengan diikuti 309 mata pilih.

Hasilnya paslon nomer urut 01 (Dja'far-abdi) mendapat 93 suara dan paslon nomor urut 02 (Muchendi-Supriyanto) mendapat 212 suara. Serta 4 suara blanko.

Saat dikonfirmasi Ketua KPU OKI, M Irsan mengatakan proses PSU di 2 TPS telah usai dan dengan kondisi aman dan kondusif.

"Seperti yang kita ketahui proses pemungutan dan perhitungan suara di 2 TPS tersebut sudah selesai dan alhamdulilah berjalan lancar, tidak ada halangan yang berarti," katanya sewaktu dikonfirmasi pada Minggu (1/12/2024) siang.
Sementara itu Ketua Bawaslu OKI, Romi Maradona yang turut hadir di lokasi, menegaskan pentingnya pengawasan ketat dan mendetail disetiap tahapan PSU.

Romi menginstruksikan seluruh jajaran pengawas pilkada untuk mendokumentasi setiap tahapan mulai dari persiapan logistik, pendistribusian surat suara, hingga proses pemungutan dan penghitungan surat suara.

"Pengawas harus fokus dalam pengawasan dan pencatatan setiap proses PSU. Ambil dokumentasi foto, rekam video atau catat di Form A setiap terjadi kejadian khusus selama proses berlangsung. Simpan dokumentasi tersebut sebagai salah satu bukti kinerja kita dalam mengawal proses demokrasi," kata Romi

Selain itu, anggota Bawaslu OKI, Didi Masda Riandri memberikan perhatian khusus kepada seluruh petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Dia mengingatkan agar KPPS berhati-hati dalam memberikan surat suara kepada pemilih, memastikan bahwa surat suara yang diterima sesuai dengan hak pilih mereka.

"Kami harap KPPS teliti dalam memberikan surat suara yang sesuai dengan syarat yang dilampirkan oleh pemilih. Jangan sampai ada pemilih yang seharusnya hanya mencoblos surat suara Pilgub, namun diberikan juga surat suara untuk Pilbup,” jelas Didi

Dalam kesempatan yang sama Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu OKI, Muhammad Kafrowi pelaksanaan PSU di dilakukan setelah Bawaslu memberikan rekomendasi kepada KPU.

Rekomendasi didasarkan pada temuan pelanggaran yang terjadi saat pemilihan sebelumnya, sehingga mengharuskan dilakukannya PSU di TPS tersebut.

"Bawaslu OKI telah memberikan rekomendasi ke KPU OKI, dengan Nomor: 122/PM.00.01/K.SS-09/11/2024 pada tanggal 28 November 2024, tentang pelaksanaan PSU di dua TPS,"

"PSU dilakukan setelah ditemukan pemilih yang terdaftar sebagai pindahan, yang seharusnya hanya memilih surat suara pilgub, namun diberikan juga surat suara untuk pilbup. Temuan ini memicu keputusan untuk dilakukannya PSU sesuai dengan aturan yang telah dilanggar dalam pemilihan," pungkasnya.

Alpian-Alfikriansyah Unggul

Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 05 Kelurahan Sidorejo Kecamatan Pagar Alam Selatan Kota Pagar Alam sudah digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pagar Alam, Minggu (1/12/2024).

Meskipun hasil PSU di TPS 05 tersebut berdasarkan rekaputulasi pihak KPPS pasangan calon 02 yaitu Alpian-Alfikriansyah unggul dari dua paslon lain. Namun paslon 03 Ludi-Bertha tetap unggul jauh dari hasil rekaputasi sementara di Pemilukada Kota Pagar Alam.

Berdasarkan rekaputulasi di TPS 05 setelah PSU Paslon 01 mendapatkan suara sebanyak 132 suara, Paslon 02 mendapat suara 203 suara dan untuk Paslon 03 mendapatkan 96 suara.

Sedangkan pada saat pencoblosan tanggal 27 November 2024 lalu, Paslon 01 mendapat suara sebanyak 146 suara, Paslon 02 mendapatkan suara 104 dan paslon 03 mendapatkan suara sebanyak 205 suara.

Ketua KPU Kota Pagar Alam Ibrahim Putra mengatakan, PSU di TPS 05 Sidorejo sudah digelar dan berjalan dengan lancar.
"Alhamdulillah PSU di TPS 05 Sidorejo sudah kita laksanakan dan berjalan lancar dan sesuai dengan aturan yang ada. Semua adminitrasi dipastikan lengkap," ujarnya.

Dijelaskannya, dengan sudah digelarnya PSU di TPS 05 maka hasil dari pemilihan pada tanggal 27 November 2024 yang lalu dibatalkan dan akan digantikan dengan hasil perolehan suara masing-masing calon yang didapat saat PSU.

"Hasil perolehan suara pada pencoblosan 27 November lalu otomatis dibatalkan dan nanti hasil dari PSU ini yang manjadi acuan perolehan suara masing-masing calon sesuai dengan hasil suara di TPS 05 tersebut.

Hasil rekaputulasi sementara melalui hasil Real Quont Desk Pemkot Pagar Alam usai pencoblosan tanggal 27 November 2024 lalu pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Pagar Alam nomor urut 03 Ludi Oliansyah-Hj.Bertha Edhar (LUBER) unggul dari dua paslon lain yaitu Hefi Safriani-Efsi (HEPI) paslon 01 dan paslon H.Alpian Maskoni-Alfikriansyah (ALAF) paslon 02.

Ludi-Bertha (LUBER) sementara unggul diangka 36,54 persen dibandingkan kedua pesainya dengan perolehan suara 32.973 suara. Sedangkan diurutan kedua diduduki paslon 01 Hepi-Efsi dengan persentase 32,09 persen dengan perolehan suara 28.956 suara. Untuk paslon petehana Alpian-Alfikriansyah (ALAF) mendapatkan suara sebanyak 28.302 suara dengan persentase 31,37 persen.

Baca juga: Tim HDCU Minta Pj Walikota Pagar Alam Dicopot, Dianggap Mengarahkan Dukungan di Pilgub Sumsel 2024

Baca juga: RA Anita Noeringhati Tunggu Perhitungan Selesai, Usai HDCU Unggul Hasil Quick Count Pilgub Sumsel

Hari Ini PSU di Palembang

Sementara itu Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 5 TPS di Palembang digelar Senin 2 Desember 2024. Lima TPS di Palembang direkomendasikan melaksanakan PSU karena ada pemilih yang tidak termasuk ke dalam DPT.

Salah satu TPS yang akan melaksanakan PSU besok adalah TPS 15 di Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Sukarami.

Pantauan di lokasi TPS 15 yang berada di Jalan Kedamaian 4 Kelurahan Kebun Bunga, tenda sudah dipasang sejak siang ini, Minggu (1/12/2024).
Ketua RT 71 Kelurahan Kebun Bunga, Iwan Setiawan mengatakan persiapan menjelang PSU besok berjalan lancar. Hari ini logistik akan tiba di TPS.

"Utuk persiapan anggota KPPS berjalan lancar pada saat ini untuk persiapan logistik sedang berjalan, undangan sudah disebar, dan tenda baru dipasang. Malam ini mudah-mudahan beres semua," ujar Iwan saat dijumpai.

Menurutnya pemilih di TPS 15 ada 489 dari sebelumnya ada 551 DPT, sebab ada beberapa warga yang sudah meninggal dan pindah.

"Semuanya gabungan 2 RT yakni RT 64 dan RT 71. Iya ada perubahan karena ada warga yang meninggal dan pindah, jadi berkurang. Setelah dihitung lagi oleh KPU maka jumlah pemilih ada 489 orang," katanya.

Meski pelaksanaan PSU besok adalah hari kerja, ia telah mengimbau warga agar bersama-sama datang ke TPS dan menggunakan hak suaranya.

"Sudah dihimbau untuk warga supaya ikut memilih, mudah-mudahan memilih semua tapi kendalanya besok adalah hari kerja," katanya.
Terpisah, Ketua KPU Provinsi Sumsel, Andika Pranata Jaya mengatakan hari ini logistik untuk TPS yang akan melakukan PSU dijadwalkan tiba di Palembang.

"Hari ini kami terima logistiknya, insyaallah sore ini logistik sampai di TPS masing-masing, " ujar Andika saat dikonfirmasi.

Andika menambahkan, proses PSU ini penting dalam pelaksanaan Pilkada 2024. Pihaknya bersama KPU Kota Palembang telah memberikan arahan kepada petugas KPPS yang melaksanakan PSU.

"Saya harap petugas KPPS dapat menjalankan tugasnya, tinggal mencermati setiap pemilih apakah sesuai dengan KTP yang dibawa. Yang penting semua pemilih adalah warga yang terdaftar. Kami harap warga bisa mencoblos besok, " tandasnya.

Dengan adanya PSU maka pemilihan calon kepala daerah akan diulang kembali sesuai jumlah DPT yang ada.

TPS yang akan melaksanakan PSU di Palembang diantaranya TPS 15 Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Sukarami, untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel serta Walikota dan Wakil Walikota Palembang.

Lalu TPS 35 Kelurahan 5 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, TPS 22 Kelurahan Sialang Kecamatan Sako, TPS 01 Kelurahan Lebung Gajah Kecamatan Sematang Borang.

Dan TPS 25 Kelurahan Lebung gajah Kecamatan Sematang Borang, untuk TPS 25 hanya melaksanakan PSU untuk Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel saja. (Tribunsumsel.com/ Arief Basuki Rohekan/Wawan Septiawan)

 

 

 

Baca berita Tribusnusmel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved