Berita Muratara

Dukung Program Asta Cita Presiden Prabowo, Polres Muratara Beri Penyuluhan Bahaya Narkoba ke Pelajar

Polres Muratara mendukung program asta cita dan program 100 hari kerja Presiden Prabowo Subianto dengan memberi penyuluhan bahaya narkoba ke pelajar.

Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM/RAHMAT AIZULULLAH
Kasat Resnarkoba Iptu Marhan Saputra menyampaikan penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba ke pelajar SMAN 1 Rupit. 

Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Rahmat Aizullah 


TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba) Polres Musi Rawas Utara (Muratara), Sumsel berkomitmen mendukung program asta cita dan program 100 hari kerja Presiden Prabowo Subianto

Salah satu bentuk dukungan itu ialah dengan memberikan penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba kepada para pelajar di Kabupaten Muratara. 

Penyuluhan bahaya Narkoba ini dilakukan Kasat Resnarkoba Iptu Marhan Saputra, SH beserta Kanit 1, Kanit 2 dan dua anggota Sat Resnarkoba di SMA Negeri 1 Musi Rawas Utara (SMA Rupit). 

Kasat Resnarkoba Iptu Marhan Saputra menjelaskan sebagai generasi penerus, penting untuk diberikan penyuluhan mengenai bahayanya penyalahgunaan narkoba ke pelajar.

Agar ke depan, mereka tidak terpengaruh dalam hal penyalahgunaan narkoba.

Baca juga: Pemkab Muara Enim Dukung Program Asta Cita Presiden Prabowo, Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045

Dalam penyuluhan ia menghimbau kepada pelajar yang hadir untuk tidak menyentuh, memakai apalagi sampai menjadi kurir Narkoba.

Karena dampak dari penyalahgunaan narkoba akan mengakibatkan masa depan mereka rusak baik dari segi prestasi, lingkungan dan keluarga.

"Untuk itu tadi kami tekankan kepada mereka jauhi narkoba. Sebegai generasi muda penerus bangsa kemajuan Kabupaten Muratara kedepannya ada ditangan mereka," kata Marhan, dikutip Selasa (12/11/2024). 

Apalagi, lanjutnya, image Muratara yang dianggap oleh orang luar tidak aman dan sebagainya saat ini harus mereka rubah. 

Caranya dibuktikan dengan prestasi mereka sebagai pemuda Muratara agar mindset itu hilang.

"Untuk itu kita ingatkan jauhi hal-hal yang tidak baik, terutama narkoba," tegasnya. 

Dalam kesempatan itu, Marhan juga mengingatkan para pelajar SMAN 1 Rupit untuk menolak jika diajak demo, atau hal-hal yang dapat merusak.

"Kita ajak mereka fokus lah belajar, kejar cita-cita. Siapa tahu kalian kedepan bisa jadi polisi karena ada kuota untuk pemuda di Muratara.

Untuk itu jauhi narkoba, karena dampaknya sangat luas. Merusak fikiran, merusak keluarga dan merusak masa depan," katanya. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved