Oknum TNI Serang Warga di Deliserdang

Sosok Letkol Arm Herman Danyon Armed yang Anak Buahnya Serang Warga Hingga Tewas,Saya Tanggung Jawab

Aksi Komandan Batalyon Artileri Medan (Armed) 2, Letkol Arm Herman Santoso temui warga Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deliserdang yang

|
Editor: Moch Krisna
Tribunmedan/Instagram yonarmed_2
Lektol Arm Herman Santoso Janji ke Warga Desa Selamat Kecamatan Sibirubiru Deliserdang Siap Tanggung Jawab Atas Ulah Anak Buahnya 

TRIBUNSUMSEL.COM --  Aksi Komandan Batalyon Artileri Medan (Armed) 2, Letkol Arm Herman Santoso temui warga Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deliserdang yang menggeruduk markas Batalyon Armed disorot.

Setelah warga desa 'kecewa' dan marah terhadap tindakan puluhan oknum TNI dari Batalyon Armed menyerang pemukiman warga hingga berujung ada korban tewas dan terluka.

Berdiri ke atas truk pengangkut personel, Letkol Arm Herman Santoso berjanji akan bertanggungjawab atas pembantaian warga sipil yang dilakukan.

Bahkan, di depan ratusan masa ia akan mempertaruhkan jabatan dan pangkatnya.

Sehingga ia akan memproses secara hukum personel TNI yang terlibat penyerangan warga Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deliserdang.

"Saya yang tanggung, saya yang akan bertanggung jawab. Saya akan proses hukum,"kata Komandan Batalyon Artileri Medan 2, Letkol Arm Herman Santoso melansir dari Tribunmedan.com, Minggu (10/11/2024).

Komandan Batalyon Artileri Medan 2
Komandan Batalyon Artileri Medan 2, Letkol Arm Herman Santoso (seragam TNI) menanggapi ratusan warga yang menggeruduk Batalyon Armed akibat sejumlah anak buahnya diduga membantai warga sipil di Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deliserdang, Sabtu (9/11/2024). Ia berjanji bertanggungjawab atas insiden yang menyebabkan korban jiwa dan luka.

Tak hayal publik penasaran dengan sosok Letkol Arm Herman Santoso tersebut.

Tribunsumsel.com, coba mengulik sosok Letkol Arm Herman Santoso dari berbagai sumber salah satunya TNI.Ad.

Diketahui Letkol Arm Herman Santoso baru menjadi Danyon di Armed 2 sejak tahun 2023 tepatnya di bulan November.

Kala itu Letkol Arm Herman Santoso masih berpangkat sebagai Mayor.

Dirinya menggantikan  Letkol Arm Delli Yudha Adi Nurcahyono, SE, MM

Itulah sedikit sosok dari Letkol Arm Herman Santoso.

Warga Tuntut Keadilan

Sebelumnya, ratusan warga Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deliserdang yang kampungnya diserang sekelompok personel TNI pada Jumat malam hingga Sabtu dinihari menggeruduk Batalyon Artileri Medan (Armed) 2/105 Kilap Sumagan.

Mereka membawa mayat Raden Barus (60) korban dugaan penganiayaan yang dilakukan personel TNI dengan kondisi kepala luka dan perut diduga kena tusuk senjata tajam.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved