Breaking News

Mayat di Ogan Ilir

Ferdian Pemalak Bunuh Sopir Truk Asal Lampung Diciduk di Palembang, Akui Geram Tak Diberi Rp 50 Ribu

Ferdian Pranata (19 tahun) pemalak yang sudah menusuk sopir truk asal Lampung di Ogan Ilir dihadirkan dalam rilis tersangka di Polda Sumsel.

TRIBUNSUMSEL.COM/RACHMAD KURNIAWAN
Ferdian Pranata pelaku yang menusuk sopir truk asal Lampung hingga tewas dihadirkan dalam rilis tersangka di Polda Sumsel, Selasa (8/10/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Ferdian Pranata (19 tahun) pemalak yang sudah menusuk Dodi Suwanto (46) sopir truk asal Lampung hingga tewas nampak tertunduk lesu saat dihadirkan dalam rilis tersangka di Polda Sumsel, Selasa (8/10/2024). 

Sebelumnya, Ferdian kabur usai menusuk Dodi di Jalan Sriwijaya Raya seberang Terminal Karya Jaya, Kelurahan Ibul Besar Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel pada Senin (23/9/2024) lalu. 

Pelariannya terhenti setelah Unit II Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel bersama personel Satreskrim Polres Ogan Ilir menangkapnya di sebuah rumah kontrakan di Jalan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang pada 1 Oktober 2024 sekitar pukul 18.00 WIB malam. 

Wadirreskrimum Polda Sumsel AKBP Indra Arya Yudha mengatakan pelaku membacok korban lantaran tak dihiraukan saat memalak. 

"Tersangka meminta uang namun tak digubris oleh korban," ujar Indra.

Baca juga: Dodi Suwanto Sopir Truk Asal Lampung Tewas Ditusuk di Jalinsum Ogan Ilir, Diduga Korban Pemalak

Awalnya korban sedang berhenti di TKP dan turun dari kendaraannya, kemudian pelaku yang berboncengan sepeda motor dengan seorang temannya menghampiri korban.

"Melihat itu korban kembali ke kendaraannya, namun pelaku menarik baju korban dengan maksud meminta uang. Saat itu korban melakukan perlawanan, " ujarnya.

Pelaku merasa terpancing dan kemudian terjadilah pergulatan antara pelaku dan korban. Lanjutnya, pelaku meminta bantuan kepada rekannya untuk meminta senjata tajam.

"Pelaku langsung menusukkan sajam tersebut ke bagian atas punggung dan pada bagian leher korban. Sehingga korban kehabisan darah dan meninggal dunia, sementara pelaku langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor," katanya.

Saat ini Jatanras Polda Sumsel bersama Polres Ogan Ilir masih memburu teman pelaku yang turut serta dalam peristiwa tersebut. 

"Satu pelaku atau rekan korban pada saat itu masih dalam pengejaran yang berinisial I," tambahnya.

Sementara Ferdian Pranata mengakui perbuatannya dan hendak meminta uang senilai Rp 50 namun tidak diberi oleh korban 

"Meminta uang Rp 50 ribu, tapi tidak di kasih," ujarnya singkat.

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved