Gadis Tewas di Padang Pariaman
Tangis Indra Septiarman Minta Maaf ke Keluarga NKS Gadis Penjual Gorengan Dibunuhnya: Saya Menyesal
Indra Septiarman (IS) tersangka kasus pembunuhan NKS hanya bisa menyesali perbuatannya usai membunuh NKS(18) gadis penjual gorengan di Padang Pariaman
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Indra Septiarman (IS) tersangka kasus pembunuhan NKS hanya bisa menyesali perbuatannya setelah membunuh NKS (18) gadis penjual gorengan di Padang Pariaman.
Indra sempat tak mampu membendung tangis menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga korban.
Diketahui, NKS, gadis penjual gorengan keliling di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) ditemukan tewas terkubur dalam kondisi tangan terikat dan tanpa busana berjarak 500 meter dari rumahnya di Kecamatan 2×11, Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, pada Minggu (8/9/2024) sore.
Baca juga: Suara Bergetar, Indra Septiarman Akhirnya Bersuara Bunuh Gadis Penjual Gorengan, Kini Sampaikan Maaf
Ia mengakui melakukan perbuatan memperkosa hingga menghabisi nyawa korban dalam keadaan sadar tanpa pengaruh alkohol.
"Saya ingin sampaikan kepada keluarga korban, saya minta maaf sedalam-dalamnya kepada keluarga korban, saya menyesal telah melakukan ini semua terhadap korban," ucap Indra Septiarman dengan suara bergetar, dilansir dari Youtube tvOneNews, Senin, (30/9/2024).
Selama dalam pengejaran polisi, Indra sering kali mengalami ketakutan dan kepanikan.
Adapun Indra, menuturkan bahwa kejadian bermula saat NKS menjalankan rutinitasnya menjajakan gorengan mulai pukul 16.00 WIB di sekitar lokasi.
NKS sempat menawarkan gorengan yang dijualnya kepada Indra.
Dalam kondisi hujan lebat, sore itu, setelah membeli gorengan korban, terbesit rencana dalam ingatan Indra, untuk memperkosa korban.
Saat menghadang IS sudah menyiapkan tali merah untuk mengikat korban, agar memudahkan niatnya.
"Pada saat itu saya, dia lagi jualan di dekat warung dan salah satu teman saya manggil dia untuk beli gorengan dagangannya, dan saya disuruh ke counter beli pulsa, pas balik lagi ke warung dia (NKS) bilang 'kamu mau gorengan' tak lama setelah itu korban pergi dan saya langsung kepikiran langsung ambil tali dan kejar korban," ungkap Indra.
"Terus saya lari lebih dulu saya sampai di lokasi, saya tunggu baru dia lewat," sambungnya.
Baca juga: Indra Septiarman Susah Tidur usai Bunuh Gadis Penjual Gorengan, Keponakan Lihat Ada Cakaran di Badan
Diakuinya, hal tersebut dilakukan dalam kondisi sadar tanpa pengaruh alkohol.
"Tidak (dalam pengaruh alkohol), karena disitu sepi," ujarnya.

Setelah korban disekap dan tak sadarkan diri, pelaku memperkosa korban dan langsung menguburkannya dalam waktu yang singkat.
Indra mengaku saat itu sudah dalam keadaan panik.
"Karena sudah panik dan gak tau apalagi pas tahu dia gak gerak-gerak lagi, saya coba bangunin gak gerak-gerak semakin panik," beber Indra dengan gemetar.
Kemudian, Indra berencana menghilangkan jejak dengan membuang pakaian milik korban ke sungai.
"Buang baju udah selesai ngubur baru dibuang," ungkapnya.
"Bercampur aduklah panik ketakutan iya, mangkanya si korban saya kubur," ucap Indra sambil menunduk.
Indra mengakui bahwa dirinya juga sempat menyeret korban sebelum akhirnya menghembuskan nafas.
Tak lama setelah menguburkan korban, Indra langsung kembali ke warung tempatnya bersama teman-teman berkumpul.
Baca juga: Sosok MJ, Paman Indra Tersangka Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Suruh Keponakan Kabur
Para temannya sempat mempertanyakan kondisi Indra yang terlihat sudah basah kuyup.
"Temen-temen nanya 'dari mana kamu ujan-ujan basah' saya bilang dari tempat teman," terangnya.
Indra menyatakan bahwa teman-temannya tidak tahu menahu keberadaaannya selama dalam pengejaran polisi.
Pada kesempatan itu pula, Indra menjelaskan terkait sosok Singgih yang ia sebut saat diinterogasi polisi.
Diakui Indra, nama tersebut hanya asal diucapnya dalam kondisi panik.
"Singgih itu bukan siapa-siapa sebenarnya, Singgih itu cuma terlintas di pikiran untuk bilang karena udah panik dan ketakutan bercampur, tidak ada (nama Singgih)," bebernya.
Hasil Autopsi NKS
Sebelumnya, Kapolda Sumbar Irjen Suharyono mengungkapkan fakta terbaru terkait hasil autopsi NKS(18), gadis penjual gorengan di Padang Pariaman.
Mengacu kepada hasil tes DNA, terungkap bahwa pelaku Indra Septiarman (31) yang melakukan pembunuhan dan pelecehan terhadap NKS.
Hal itu terbukti melalui temuan sperma yang identik dengan milik tersangka di tubuh korban.
Hasil pemeriksaan tim forensik memperkuat keterlibatan tersangka tunggal dalam kejahatan keji.
"Dari keterangan forensik terkait DNA dan sperma yang ada maaf di tubuh korban dinyatakan, identik hanya satu," kata Suharyono.
"Dan kita masih menduga kuat saat ini dari kesaksian pengakuan dan barang bukti yang dimiliki baru satu orang pelaku tunggal," sambung Suharyono.
Baca juga: Hasil Autopsi NKS, Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman yang Dibunuh Indra Septiarman
Pelaku Terancam Hukuman Mati
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono mengatakan atas perbuatannya, Indra dijerat pasal berlapis.
Indra dikenakan pasal pembunuhan dan pemerkosaan dengan ancaman maksimal hukuman mati.
"Pasal paling terberat, pemerkosaan dan pembunuhan. Kalau memang dihukum mati, ya dihukum mati," kata Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono kepada wartawan di Mapolresta Padang, Jumat (20/9/2024). Dikutip dari Kompas.com
Suharyono menyebutkan ada sejumlah pasal dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) yang menjerat IS yaitu Pasal 338 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) tentang pembunuhan.
Lalu Pasal 285 KUHP tentang pemerkosaan. Kemudian Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian.
Kemudian Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian.
"Akan tetapi, pasti dalam perkembangan, kami tidak gegabah dalam menerapkan pasal," kata Suharyono.
Menurut Suharyono, kasus gadis penjual gorengan tersebut telah menjadi atensi publik sehingga polisi juga akan memperhatikan dalam penerapan pasal.
Paman Indra Ditangkap
Paman Indra Septiarman alias IS, berinisial MJ ditetapkan sebagai tersangka baru dalam kasus pembunuhan NKS (18) gadis penjual gorengan di Padang Pariaman.
Penetapan tersangka baru ini disampaikan oleh Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir saat prescon di Mako Polres Padang Pariaman, Sabtu (28/9/2024).
MJ berperan menyuruh Indra melarikan diri saat masih dalam pengejaran polisi selama 11 hari.
MJ dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan pada awalnya merupakan saksi kunci, karena MJ adalah orang terakhir yang melihat korban sebelum akhirnya dinyatakan hilang.
MJ berperan menyuruh Indra kabur saat dalam pengejaran polisi selama 11 hari.
"MJ terbukti telah menyuruh IS untuk melarikan diri ketika kami (pihak kepolisian) akan melakukan penangkapan," ujar Kapolres dalam konferensi pers yang diadakan di Aula Tathya Daraka, Mako Polres Padang Pariaman, Sabtu (28/9/2024).
Namun, setelah penyidikan lebih lanjut dan pengumpulan keterangan dari berbagai pihak, termasuk dari MJ dan IS, polisi akhirnya menetapkan MJ sebagai tersangka.
"Setelah kami melakukan penyidikan, berdasarkan pengakuan tersangka dan saksi lain, kami nyatakan barang bukti lengkap dan status MJ dari saksi menjadi tersangka," ujarnya.
Tidak seperti tersangka Indra, MJ didakwa dengan pasal 221 KUHP karena diduga menghalangi proses penyidikan saat polisi berupaya menangkap IS.
Pihak kepolisian sudah memastikan bahwa motif tersangka kasus gadis penjual gorengan adalah pemerkosaan.
Diketahui sebelumynya, Indra ditangkap saat bersembunyi di atas rumah kosong milik warga Korong Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Kamis (19/9/2024).
(*)
Baca juga berita lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com.
'In Dragon Dihukum Mati, Nak', Tangis Ibu Gadis Penjual Gorengan yang Anaknya Tewas Dibunuh Indra |
![]() |
---|
Akhir Nasib Indra Septiarman Pembunuh NKS Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Divonis Mati |
![]() |
---|
Hancur Hati Ayah NKS, Penjual Gorengan Tewas di Padang Pariaman, Makam Anaknya Dipakai Syuting |
![]() |
---|
Kejamnya Indra Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan, Korban Sempat Diseret ke Jurang 20 Meter |
![]() |
---|
Rekontruksi Kasus Gadis Penjual Gorengan Padang Pariaman, Jasad NKS Dihanyutkan Indra ke Sungai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.