Satu Keluarga di Bogor Dirampok
Ini Kata Polisi Soal Perampokan di Pamijahan Bogor Dikaitkan dengan Flexing Rumah Korban
Di media sosial beredar narasi bahwa motif di balik aksi tersebut dikarenakan istri korban tewas bernama Haris (26) yakni Resti (27) mengunggah kemewa
TRIBUNSUMSEL.COM - Kini telah ditangkap, empat pelaku perampokan disertai pembunuhan dan penganiayaan di Kampung Cimayangsari, Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor telah ditangkap.
Dijerat dengan pasal berlapis dengan ancaman hukuman terberat pidana mati para pelaku yakni berinisial D (30), S (29), C (48), dan O (26).
Di media sosial beredar narasi bahwa motif di balik aksi tersebut dikarenakan istri korban tewas bernama Haris (26) yakni Resti (27) mengunggah kemewahan rumahnya yang berwarna hijau.
Akan tetapi, terkait hal tersebut pihak kepolisian belum dapat mastikannya karena masih melakukan pendalam.
"Kalau itu sedang kami dalami, apakah itu juga menjadi salah satu pemicu para tersangka melakukan kejahatan," ujar Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara.
Sementara itu, motif di balik perampokan ini dilatar belakangi oleh faktor ekonomi yang dimana para pelaku ini bekerja sebagai buruh harian lepas.
Di samping itu, otak perampokan yakni D yang saling mengenal dengan korban Haris itu tidak sanggup untuk mebebus mobil Calya yang digadaikan kepada korban senilai Rp23 juta.

"Karena desakan korban HS selalu menagih dan tersangka D tidak mampu untuk membayar, timbul lah niat untuk melakukan kejahatan itu. Dengan tujuan utama mengambil barang-barang berharga milik korban," ungkapnya.
Selain membawa kabur mobil Xpander, para pelaku juga menggasak perhiasan emas milik keluarga korbannya.
Sebelumnya diberitakan, kejadian nahas dialami oleh satu keluarga yang tinggal di Kampung Cimayangsari, Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Keluarga tersebut diduga menjadi korban pencurian dengan kekerasan hingga mengakibatkan satu orang tewas dan tiga orang lainnya luka-luka.
Kapolsek Cibungbulang, Kompol Heri Hermawan mengatakan peristiwa itu terjadi pada Rabu (18/9/2024) dini hari.
"Korban tewas HS ditemukan di dalam mobil (Calya) dengan luka serius di kepala dan leher yang terjerat kain. Selain itu istrinya R bersama anaknya A (10) dan ibunya N mengalami luka-luka dan saat ini mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit," ujarnya melalui keterangan tertulis, Rabu (18/9/2024).
Kompol Heri Hermawan mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi yang merupakan kerabat korban berinisial EY, R sempat menelponnya sekitar pukul 04.00 WIB.
Dalam perbincangan melalui telpon tersebut, istri korban meminta tolong karena takut nyawanya terancam.
VIDEO Tampang 4 Pelaku Perampokan Satu Keluarga di Bogor, Satu Penyandang Disabilitas Jadi Dalangnya |
![]() |
---|
Curhat Pilu Anak dari Satu Keluarga Dirampok di Bogor, Saksikan Ayahnya Tewas, Kini Alami Trauma |
![]() |
---|
Muka Mewek D Otaki Perampokan Bantai Satu Keluarga di Bogor Terancam Hukuman Mati, Akui Menyesal |
![]() |
---|
Siasat Licik Empat Pelaku Kelabui Satu Keluarga di Bogor Sebelum Merampok, Buat Korban Mabuk |
![]() |
---|
Sosok D Otak Perampokan Satu Keluarga di Bogor Ternyata Penyandang Disabilitas, Menangis Menyesal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.