Berita Muara Enim

Sudah Buat Ibu dan Anak Jatuh, Jambret di Muara Enim Tipu Ayah Korban Minta Transfer Pakai HP Curian

Mahmudin (22) pelaku jambret di Muara Enim yang juga menipu ayah korban kini sudah berhasil diamankan di polsek Lawang Kidul

Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Dok Polisi
Mahmudin (22) pelaku jambret yang juga menipu ayah korban kini sudah berhasil diamankan di polsek Lawang Kidul Muara Enim. 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARA ENIM -- Mahmudin (22 tahun) pelaku jambret ibu dan anak di Muara Enim kini sudah diamankan di Polsek Lawang. 

Tak hanya membuat Miranda Pratiwi (32 tahun) dan anaknya terjatuh dari motor saat dijmbret, Mahmudin juga berhasil menipu ayah korban menggunakan hp yang berhasil dia rampas.

Ayah korban sampai tertipu sebesar Rp 3 juta setelah mendapat pesan WhatsApp yang dikira dari anaknya. 

Kapolsek Lawang Kidul, Iptu Erwin mengatakan bahwa kejadian aksi jambret tersebut terjadi pada hari Sabtu tanggal 14 September 2024 sekitar pukul 18.30 WIB di Jalan lintas Baturaja (Depan Tenda Dwi) Jalan umum Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim.

Kejadian tersebut bermula ketika Korban bersama anaknya pulang belanja dari Mini Market Dapur Cantik Tanjung Buhuk, Kecamatan Lawang Kidul, menuju rumahnya di Desa Keban Agung dengan menggunakan sepeda motor. 

Setiba di lokasi kejadian, tiba-tiba Korban dihampiri (dipepet) pelaku dari arah sebelah kiri Korban dan menarik tas selempang warna Hitam yang digunakan Korban, sehingga Korban dan menarik tas selempang warna Hitam milik Korban sehingga Korban bersama anaknya terjatuh ke arah kiri di jalan aspal. 

Setelah berhasil menarik tas Korban, Pelaku langsung melarikan diri ke arah desa Keban Agung dan Korban pun langsung ditolong warga sekitar karena menderita luka-luka memar dan lecet. 

Dan ketika Korban masih menahan rasa sakit, ternyata Pelaku di lokasi aman langsung mengeledah isi tas dan mendapati ponsel Korban di dalam tas.

Kemudian Pelaku mendapatkan ide untuk meminta uang kepada ayah korban dengan cara mencari kontak di nomor telepon korban dengan modus pura-pura minta transfer kekurangan uang belanjar sebesar Rp 3 juta via whatsapp ke nomor rekening Pelaku. 

Dan ternyata modus tersebut berhasil dan uang lansung ditransfer ayah korban tanpa curiga.

Dan aksi tersebut terungkap beberapa hari dari kejadian setelah ayah Korban bertemu dengan anaknya (Korban) dan menanyakan perihal uang yang ditransfernya. 

Mendengar hal tersebut tentu Korban kaget dan mengatakan bahwa ia tidak sama sekali meminta transfer uang sebab beberapa hari sebelumnya hp miliknya dijambret.

Mendengar hal tersebut korban dan ayahnya langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Lawang Kidul untuk segera ditindaklanjuti.

"Atas kejadian tersebut Korban mengalami kerugian sebesar Rp 6 juta dan atas kejadian tersebut Pelapor melapor ke Polsek Lawang Kidul guna ditindak lanjuti," ujarnya.

Setelah mendapatkan laporan, lanjut Kapolsek, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan akhirnya pihaknya mendapatkan informasi keberadaan pelaku.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved