Gadis Tewas di Padang Pariaman

Penyebab IS Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Sulit Ditangkap, Kuasai Medan Sering Berburu di Hutan

Inilah penyebab pihak kepolisian mendapati kendala sulit menangkap IS tersangka pembunuh gadis penjual gorengan yang terus kabur, kuasai medan hutan..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Ig@matarakyat_sumbar
IS, tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan di Padang Pariaman. 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Indra Septiarman alias IS, tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatera Barat, masih diburu polisi.

Sulitnya penangkapan karena diduga IS menguasai medan karena sering berburu di dalam hutan.

Tante Nia Kurnia Sari (18) korban, Gumaria Anita mengatakan jika polisi dan warga turut membantu mencari keberadaan IS yang kini masih buron.

Baca juga: Kehidupan Indra Septiarman, Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Ayah Sibuk Kerja

"Jangankan keluarga, warga sekampung ikut mencari siang malam, dari kepolisian, anjing pelacak higga pakai drone," kata dia dikutip TribunnewsBogor.com dalam wawancara dengan TVOne, Selasa (17/9/2024) kemarin.

Namun pelaku berhasil lolos karena memang sosok yang cukup mengusai medan.

Sebab, IS memiliki hobi berburu babi di hutan tersebut.

Meski wilayahnya bukan kawasan hutan lebat, namun banyak perkebunan dan masuk dalam kawasan bukit barisan sehingga cukup sulit menemukan keberadaan pelaku.

"Kalau medan-nya daerah kami ini memang bukit barisan, memang kebiasaan dia (IS, red) beburu babi, jadi kemungkinan lebih mengusai medan," tandasnya.

Seperti diketahui, IS sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan yang menewaskan Nia Kurnia Sari (18).

Jasad gadis asal Padang Pariaman itu ditemukan terkubur tanpa busana diduga dihabisi oleh IS.

Polisi pun saat ini tengah mencari keberadaan IS yang diduga telah membunuh gadis penjual gorengan tersebut.

Sudah sepekan berlalu, namun IS belum berhasil diamankan oleh aparat kepolisian.

Kasat Reskri Polres Padang Pariaman Iptu AA Reggy mengatakan, pihaknya menemukan barang bukti berupa tas diduga milik tersangka IS.

Dalam tas tersebut, ditemukan perlengkapan pribadi, seperti pakaian, peralatan tidur, dan lainnya serta alat isap sabu.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved