Berita UMKM
Tumbuh dari Zaman Covid-19 UMKM Teh Gaharu Sukses Ciptakan Lapangan Pekerjaan
Bisnis teh gaharu, menjadi pusat perhatian para pelaku UMKM di kabupaten Musi Banyuasin saat ini. Produksi teh herbal ini semakin meningkat.
Penulis: Fajri Ramadhoni | Editor: Novaldi Hibaturrahman
TRIBUNSUMSEL.COM- SEKAYU -- Bisnis teh gaharu kini tengah digandrungi oleh pelaku UMKM di kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Apalagi sejak pandemi Covid-19, produksi teh herbal ini semakin meningkat karena sangat baik untuk kesehatan.
UMKM Teh Gaharu yang berada di Kecamatan Sungai Keruh, Kabupaten Muba ini misalnya, yang sampai saat ini terus memproduksi teh berkhasiat tinggi sejak tahun 2021.
Maria Gustina Lestari selaku ketua UMKM Teh Gaharu mengatakan, pihaknya memproduksi teh Gaharu karena awalnya terinspirasi dari banyaknya pohon gaharu yang tumbuh di tengah kebun dekat rumahnya.
"Kemudian dilihat dari banyaknya pengangguran di desa kami sehingga terpikirlah untuk memanfaatkan daun dari pohon gaharu tersebut menjadi teh dan dapat membuka peluang pekerjaan," ujarnya.

Menurutnya, banyak sekali peminat teh gaharu ini karena sudah terbukti berkhasiat untuk tubuh. Teh yang terbuat dari daun gaharu ini, selain segar dan wangi saat diminum juga memiliki manfaat kesehatan.
"Bedanya teh gaharu pada teh umumnya yakni dari wangi dan manfaat kesehatannya. Salah satu khasiatnya mengobati sakit kepala dan asam urat," ungkapnya.
Untuk bahan baku teh gaharu sendiri didapat dari kebun yang dilakukan budidaya secara mandiri. Pohon gaharu yang tumbuh alami dan bernilai ekonomis tinggi ini diolah pucuk daunnya menjadi teh.
"Proses pembuatan cukup praktis, jadi daun gaharu yang sudah dicuci bersih kemudian dikeringkan, lalu disangrai. Setelah itu dicacah dan dikemas dalam bentuk teh celup sehingga mudah untuk dikonsumsi," terangnya.
Saat ini, ada 5 orang karyawan yang diberdayakan dalam UMKM ini. Pihaknya juga belum bisa menambah SDM karena keterbatasan modal.
"Jadi kami melakukan pemasaran lewat penjualan langsung dan penjualan secara online. Biasanya dijual ke orang-orang yang dikenal," jelasnya.
Pemasaran sendiri bahkan sudah sampai ke luar daerah karena sering dibawa ke pameran-pameran luar daerah. Terlebih UMKM mereka juga selama ini selalu disupport Pemkab Muba.
"Bagi yang ingin memesan bisa langsung menghubungi ke 085368244699. Jadi penikmat teh bisa searching sendiri manfaat kesehatannya," tutupnya.
Baca juga: Pemberdayaan BRI Bikin Klaster Kelengkeng di Tuban Makin Bersinar
Baca juga: Cita Rasa Luar Biasa di Soto Lamongan Mbak Nia, Jadi Primadona Warga Palembang dan Luar Kota
Baca juga: Kota Prabumulih Raih Penghargaan Tingkat Nasional Kategori Kader Posyandu Inovasi Bidang Kesehatan
Baca artikel dan berita Tribun Sumsel lainnya langsung dari google news
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com
Dari Hobi Jadi Bisnis, Anggie Pratiwi Sukses Bangun APR Florist dengan Modal Rp 500 Ribu |
![]() |
---|
Bangkit dari Pandemi, Sugito Hadirkan Warung Sarapan Favorit di Belitang OKU Timur |
![]() |
---|
Inovasi Baru NR Florist Linggau, Sediakan Ucapan Lewat Bibit Tanaman Buah |
![]() |
---|
Kisah Salim, Masih Bertahan Jadi Pembuat Mainan Kapal dan Pesawat Gabus Khas 17 Agustus di Palembang |
![]() |
---|
Emas Kawin Dijadikan Modal, Fadli Sukses Rintis Percetakan di Palembang, Beromzet Ratusan Juta/Bulan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.