Berita OKI

Bawa Kartu Bansos dan KK, Remaja Putri di Ogan Ilir 2 Minggu Menghilang Dari Rumah, Orang Tua Panik

Remaja putri bernama Yunita (16) asal Ogan Ilir dilaporkan menghilang selama hampir dua pekan.

|
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Slamet Teguh
Handout
Yunita, remaja 16 tahun asal Ogan Ilir sudah hampir dua pekan menghilang. 

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Remaja putri bernama Yunita (16) asal Ogan Ilir dilaporkan menghilang selama hampir dua pekan.

Yunita dikabarkan hilang saat ikut orang tuanya bekerja di Desa Pulau Semambu, Kecamatan Indralaya Utara.

Ayahanda Yunita, Sanik menuturkan, putrinya itu menghilang sejak 1 September lalu.

Diceritakannya, Yunita ikut orang tua bekerja sebagai penyadap karet.

"Hari Minggu itu sekitar jam 12.30, Yunita pamit ke ibunya mau pergi. Dia bersama adiknya bawa KK (Kartu Keluarga) dan kartu bansos," kata Sanik dihubungi TribunSumsel.com, Kamis (12/9/2024).

Ditengah jalan, Yunita meminta adiknya kembali ke rumah untuk mengambil buku tabungan.

Menurut Sanik, dirinya sedang tidur saat Yunita pergi.

"Waktu adiknya minta buku tabungan, ibunya bilang harus izin saya dulu. Setelah pergi lagi, adiknya bilang kalau Yunita pergi naik motor sama laki-laki," ungkap Sanik.

Baca juga: Dokter Ungkap Kondisi Bocah Alami Gizi Buruk di Ogan Ilir, Alami Anemia Hingga Infeksi Saluran Kemih

Baca juga: Kabur ke Jambi, Tersangka Arisan Bodong di Ogan Ilir Ditangkap Setelah 3 Bulan Buron

Tak jelas siapa lelaki yang dimaksud dan ke mana Yunita dibawa pergi.

Hari itu, Sanik mengaku mencoba tenang dan menunggu hingga 24 jam, berharap Yunita kembali.

Keesokannya, Sanik mencari keberadaan putrinya ke rumah keluarga dan kerabat di wilayah Ogan Ilir dan sekitarnya.

Keluarga juga telah melapor ke Polres Ogan Ilir perihal kehilangan Yunita.

"Informasi terakhir yang kami dapatkan, anak kami ada di wilayah Muba (Musi Banyuasin). Kami terus terang masih bingung mau bertindak seperti apa," kata Sanik.

Dia berharap Yuni baik-baik saja dan segera kembali ke keluarga.

"Saya ingin Yunita cepat pulang. Keluarga cemas dengan keadaannya," kata Sanik.

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

 

 

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved