Pasangan Matahati Mohon Doa, Resmi Daftar Pilgub Sumsel 2024, Janji Jadi Pemimpin Terbaik

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya dan Anita Noeringhati (Matahati), mendaftar Pilgub Sumsel diiringi ribuan pendukung yang dimeriahkan arak-arakan tanjidor, reog, kuda lumping, serta ragam baju-baju adat Nusantara, Kamis (29/8).

Sesampainya di KPU Sumsel, pasangan Matahati disambut Sekretaris KPU Sumsel Eko Iswantoro dan dikalungi selendang khas Palembang. Kemudian masuk ke dalam gedung KPU dan disambut Ketua KPU Sumsel, Andika Pranata Jaya.

"Saya dan Anita dengan mantap melanjutkan tahap berikutnya. Besok pemeriksaan kesehatan dan melanjutkan tahapan berikutnya," kata Mawardi Yahya usai mendaftar ke KPU Sumsel.

Mawardi mohon doa kepada masyarakat Sumsel. Dia berharap mudah-mudahan masyarakat Sumsel terbuka hatinya untuk memberikan kepercayaan kepada pasangan Matahati untuk memimpin Sumsel ke depan.

"Dari lubuk hati yang paling dalam, kami akan berusaha jadi pemimpin yang terbaik dari yang terbaik membangun Sumsel lima tahun ke depan. Sesuai motto kami Matahati, marilah masyarakat Sumsel gunakan matahatinya untuk memilih pemimpin ke depannya," kata Mawardi.

Menurutnya, supaya pembangunan di Sumsel sesuai harapan semuanya maka pilihlah pasangan Matahati. 

"Mohon doanya. Saya bersama Anita berjanji ditengah keluarga kami bersedia mengabdikan diri menjadi pemimpin terbaik di Sumsel, diantar yang tebaik. Mari bersama-sama berdoa Sumsel kembali berjaya, Sumsel Bangkit Bersama," katanya.
Sementara itu terkait hadirnya pasangan Eddy Santana Putra dan Riezky Aprilia yang akhirnya kontestasi Pilgub ada tiga pasang, menurut Mawardi tiga kontestan tidak ada perbedaan. 

"Semua harus melalui perjuangan, InsyaAllah pasangan Matahati punya tim yang kompak, semangat yang tinggi, dan Matahati jadi gubernur Sumsel," katanya.
Anita Noeringhati menambahkan, Sumsel merupakan Bumi Sriwijaya, maka Sriwijaya yang sangat luar biasa harus dihadirkan kembali.

"Bumi Sriwijaya dengan keanekaragaman sumberdaya alamnya harus dikelola dengan baik untuk kepentingan Sumsel, sehingga pembangunan di Sumsel bisa merata. Kita bisa duduk berdampingan tanpa membeda-bedakan suku dan ras," katanya.

Menurutnya, semua aspek baik ekonomi, peluang yang ada, dan milenial juga akan diberikan porsi. Karena bonus demografi maka kaum milenial ikut menentukan arah pembangunan bersama Matahati.

Sementara Ketua KPU Sumsel Andika, mengatakan, pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur Sumsel sudah dibuka 27-29 Agustus 2024. Hingga saat ini ada tiga pasang calon yang mendaftar.

"Dalam proses pendaftaran kami mempunyai dua indikator, apakah dokumen nya lengkap atau tidak lengkap. Kalau lengkap dinyatakan lengkap kalau tidak dikembalikan.

Untuk berkas calon gubernur dan wakil gubernur Sumsel Mawardi Yahya dan Anita Noeringhati dinyatakan lengkap," katanya.

Kemudian akan dilakukan serangkaian verifikasi, dan sudah dijadwalkan pasang Matahati akan diperiksa kesehatannya di RSMH besok, Jumat (30/8) pukul 07.00 WIB. 

"Sebelum mengikuti tes kesehatan puasa dulu minimal 8 jam dan pemeriksaan kesehatan dilakukan satu hari," katanya.

Baca juga: Profil RA Anita Noeringhati Cawagub di Pilgub Sumsel 2024, Ketua DPRD Sumsel Singa Betina Parlemen

Baca juga: Profil Mawardi Yahya, Cagub di Pilgub Sumsel 2024, Eks Bupati Ogan Ilir 2 Periode dan Wagub Sumsel