Bocah Dibunuh Ibu Tiri
Nizam Bocah 6 Tahun Tewas Dianiaya Ibu Tiri 2 Tahun Tinggal Bareng Tak Pernah Ngadu ke Ibu Kandung
Pilu nasib Ahmad Nizam Alfahri, bocah 6 tahun yang tewas usai dianiaya ibu tiri dan jasad dibuang dalam karung di Pontianak, baru dua tahun tinggal..
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Kharisma Tri Saputra
"Saya ingin Nizam mendapatkan keadilan yang seadil-adilnya dan saya juga mohon kepada media serta semuanya untuk bisa mengkawal kasus ini. Supaya diproses lebih baik dan terang menderang dan setransparan mungkin," pungkasnya.
Kronologi Pembunuhan
Peristiwa pilu itu berawal saat pelaku, IF memarahi korban AN (6) yang baru pulang sekolah pada hari Senin tanggal 19 Agustus 2024 pukul 11.00 WIB.
IF kemudian mengunci korban diluar rumah dalam keadaan hujan deras semalaman dan tidak diberi makan.
Baca juga: Ratapan Pilu Tiwi Ibu Bocah 6 Tahun Dibunuh Ibu Tiri, Tak Menyangka Putra Tewas: Anak Saya Salah Apa
Baca juga: Skenario IF Ibu Tiri Bunuh Bocah 6 Tahun Buang Jasad Dalam Karung, Sempat Fitnah Diculik Ibu Kandung
Ia membiarkan AN diluar rumah mereka di di Kecamatan Pontianak Selatan, Kalimantan Barat sampai semalaman.
Lalu pada keesokan harinya pada Selasa 20 Agustus 2024 pukul 11.00 WIB, IF melihat korban di halaman belakang rumah dalam keadaan lemas.
IF akhirnya membawa masuk korban ke dalam rumah dan menyuruh korban untuk mandi.
"Saat melihat korban berjalan dalam keadaan lemas dan sempoyongan, pelaku tidak sabar dan mendorong korban di depan kamar mandi, hingga korban terjatuh dan kepala korban terbentur ubin lantai kamar mandi," ungkap Kabid Humas Polda Kalbar Kombespol Raden Petit Wijaya dilansir dari Tribun Pontianak.
Korban kemudian dimandikan oleh pelaku dan setelah mandi korban disuruh duduk di ruang depan TV.
Namun karena merasa lemas, korban mencoba untuk berbaring di tempat tersebut.
Meski kondisi korban lemas, pelaku justru tetap tidak memberinya makan dan hanya memberi minum kepada korban sambil memarahi korban.
Berlanjut hingga sore hari setelah waktu sholat Ashar, korban dikatakan IF semakin lemas.
Lalu IF meninggalkan korban di ruang TV untuk menyusui dan menidurkan anak kandungnya yang masih bayi.
Setelah menidurkan anak kedua, pelaku keluar kamar dan melihat korban sudah susah bernafas.

Lalu IF mencoba memberikan bantuan pernafasan yaitu dengan cara meniup mulut dan menekan dada korban.
'Liat di Belakang, Nizam di Karung' Ungkap Ortu Iftahurrahmah, Ibu Tiri yang Bunuh Anak di Pontianak |
![]() |
---|
Isi Percakapan Iftahurrahmah Ibu Tiri Bunuh Nizam dengan Dukun, Minta Saran Tapi Takut Lapor Polisi |
![]() |
---|
Respon Ibu Nizam Dituding Tak Sedih Anak Dibunuh Ibu Tiri: Saya Berjuang, Pelaku Harus Divonis Mati |
![]() |
---|
Nasib Rumah Tangga Iftahurrahmah Ibu Tiri Bunuh Nizam, Terancam Ditalak Hingga Masuk Penjara |
![]() |
---|
Tangis Ichan, Ayah Nizam Ngaku Terpukul Temukan Jasad Anak Dalam Karung Dibunuh Istri: Ya Allah Nak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.