Berita Viral

Santainya Pasutri di Surabaya usai Diduga Rebut Rumah Nenek Sumiyati, Kini Pindah ke Sidoarjo

Inilah reaksi pasutri Agus dan Wartini yang viral karena merebut rumah nenek Sumiyati, sebut masalah hak kepemilikan adalah urusan privasi keluarga

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Tribun Jatim/Tony
Nenek Sumiyati yang rumahnya diduga direbut tetangga di Surabaya. 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Pasutri Agus alias A dan Wartini alias W yang viral karena diduga merebut rumah nenek Sumiyati di Surabaya, Jawa Timur, bereaksi santai atas dugaan tersebut.

Keduanya enggan memberikan jawaban jelas meski disebut sudah merebut rumah nenek Sumiyati.

Agus justru menyatakan bahwa masalah hak kepemilikan adalah urusan privasi keluarga mereka. 

"Benar tidaknya itu tidak penting," tutur Agus.

Baca juga: Alasan Nenek Sumiyati Berikan Surat Tanah ke Tetangga Hingga Rumah Pindah Tangan, Kenal dari Kecil

Sederet fakta nenek Sumiyati (60) warga kota Surabaya, Jawa Timur rumah mendadak diduga direbut tetangganya.
Sederet fakta nenek Sumiyati (60) warga kota Surabaya, Jawa Timur rumah mendadak diduga direbut tetangganya. (TribunJatim.com/Youtube Kompas TV)

Saat ini Wartini dan Agus kini telah pindah ke Sidoarjo setelah rumahnya menjadi bagian dari Jalan Frontage Ahmad Yani.

Pasutri tersebut mengaku bahwa Mbah Sumiyati saat ini hanya numpang di rumahnya.

Sumiyati tidak ingat secara pasti kapan surat itu berpindah tangan.

Akan tetapi, yang ia ingat surat rumahnya diambil tahun 2019.

"Tetangga saya A itu datang ke rumahnya dan meminta surat tanah. Dua hari kemudian, istrinya, W datang juga untuk meminta surat tanah tersebut," ujarnya

Sejak awal suratnya diambil, Sumiyati tidak pernah menaruh kecurigaan terhadap tetangganya itu.

Pasalnya, tetangganya itu sudah ia kenal sejak masih kecil dan pernah tinggal di kampung yang sama.

Terlebih saat itu suami Sumiyati sudah meninggal dunia sehingga tidak ada yang ia ajak diskusi mengenai surat tanah tersebut.

Namun kini W kini telah pindah ke Sidoarjo setelah rumahnya menjadi bagian dari Jalaan Frontage Ahmad Yani.

Pada tahun 2019, proyek underpass dari Pemkot Surabaya akhirnya sampai ke telinga Sumiyati dan W.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved