Baru 30 Menit Ditinggal Pergi, Warung Manisan di Palembang Kebakaran, Uang Rp 70 juta Ikut Hangus

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kebakaran menghanguskan sebuah rumah sekaligus warung manisan yang berada di Jalan Gaya Baru, Kelurahan Bagus Kuning, Kecamatan Seberang Ulu 2 Palembang, Sabtu (10/8/2024) sekitar pukul 15:00 WIB.

Sejumlah barang elektronik dan barang dagangan banyak yang tak bisa diselamatkan, termasuk uang tunai Rp 70 juta yang juga hangus terbakar. 

Akibat kebakaran ini, pemilik ditafsir mengalami kerugian mencapai Rp 400 juta. 

Saat kejadian, Suryani pemilik rumah sedang pergi ke sebuah acara syukuran. 

Petugas pemadam kebakaran menurunkan lima unit mobil pemadam kebakaran untuk menjinakkan api.

Salim (58) salah satu warga di sekitar lokasi mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 3 sore. Warga kaget karena tiba-tiba listrik padam.

"Saya lagi mengecas handphone dan hidupkan kipas angin tiba-tiba listrik padam dan rumah tetangga juga padam. Baru sadar ternyata rumah Sur kebakaran asap putih sudah mengebul ," kata Salim.

Baca juga: Jual Bensin Olahan dari Muba ke Lahat, Hadi Ditangkap Polisi di Muara Enim

Dia menyebut penghuni rumah sedang tidak ada di dalam sewaktu kejadian, dan sebelum pemadam kebakaran tiba di lokasi, warga mendobrak masuk supaya bisa masuk ke halaman rumah.

"Orangnya lagi pergi, sempat didobrak pagar rumahnya oleh warga untuk membantu padamkan api, " katanya.

Neneng Suryati, salah satu keluarga pemilik rumah tampak tak kuasa menahan tangis ketika melihat rumah milik saudara iparnya itu terbakar. 

"Baru beberapa menit dia ngabari saya kalau mau pergi meninggalkan rumah mendatangi sedekahan. Belum sampai 30 menit," ujar Neneng sambil menangis.

Ia mendapat kabar dari Ketua RT setempat kalau rumah iparnya itu terbakar.

"Dapat kabar sekitar jam 3, ditelpon katanya ada api," ujarnya.

Kapolsek Seberang Ulu II, Kompol Andri Noviansyah mengatakan, sejumlah barang elektronik milik korban Suryani terbakar. Serta ada uang tunai senilai Rp 70 juta.

"Korban mengalami kerugian akibat kebakaran berupa barang dagangan, berupa sembako, air mineral, rokok, tv, kasur, lemari, kipas angin, kasur dan uang tunai senilai Rp 70 juta, " ujar Andri ketika dikonfirmasi.

Penyebab kebakaran belum disimpulkan sebab pihaknya masih menghimpun informasi dari warga sekitar. Namun informasi yang didapat, kalau api pertama kali terlihat dari bagian dapur.

"Penyebab belum diketahui, namun api berasal dari dapur," katanya.
 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel