Sosok Mak Dede Nenek Jual Kayu Bakar Jalan Belasan Km dengan Cucu, Hidup di Gubuk Tua Nyaris Rubuh

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok Mak Dede, nenek penjual kayu bakar yang rela jalan belasan Km dengan sang cucu, Usman.

Sosok Mak Dede merupakan nenek lansia yang masih bekerja demi menghidupi cucunya.

Ia bekerja sebagai penjual kayu bakar keliling.

Mak Dede menjual kayu bakar yang ia kumpulkan senilai RP 50 ribu.

Baca juga: Kisah Pilu Mak Dede Penjual Kayu Bakar Jalan Belasan Km Dibatalkan Pembeli, Gagal Beli Obat Cucu

Namun perjuangannya tak mudah karena sering kali harus berjalan belasan Km untuk mengantarkan kayu bakar.

Dengan tubuh ringkihnya, sang nenek begitu berusaha menggendong kayu pagar di punggungnya.

Mak Dede secara perlahan berjalan dengan dituntun oleh Ujang.

Namun pilu, saat sampai sang pembeli membatalkan pesanan kayu bakar itu.

Mak Dede sebenarnya dibantu Ujang dengan berjualan belalang yang ia ambil di sawah.

Namun Mak Dede rela bekerja demi membeli obat salep untuk sang cucu yang menderita penyakit kulit di kakinya.

Akan tetapi ia merasa sangat sedih lantaran harapannya mendapat uang penjualan kayu bakarnya akan dia gunakan untuk membeli obat salep untuk cucunya pupus.

“Bayangkan kayu seberat itu dibawa dan ternyata sudah sampai gak jadi dibeli, maka kaki cucu nenek ini sedang sakit dan gak bisa beli obat,” tulis dalam keterangan video pengunggah dilansir dari akun instagram @sayaphati, Jumat (9/8/2024).

Baca juga: Keseharian Ida Bagus Ardana Eks Bupati Jembrana Tewas dengan Istri di Rumah, Baik dan Komunikatif

Baca juga: Isi Chat Vina dan Widi Sebelum Kecelakaan, Susno Duadji dan Farhat Abbas Kompak Sebut Suroto Bohong

Mirisnya, dalam video tersebut, saat dihampiri sang cucu terlihat menangis berderai air mata.

Ia mengaku capek karena sudah berjalan kaki dengan neneknya tersebut.

"Tega sekali orang yg mempermainkan emak dan cucunya, tadinya emak berharap uang hasil jual kayu balar untuk membeli obat dan salep untuk kaki cucunya yg borok

Terlihat kaki ujang ruam dan banyak borok, ujang bilang perih dan gatal, ujangpun menangis seakan harapanya untuk beli obat dan salep pudar krn kayu bakar yg ia kumpulkan dan nenek nya tidak jadi di beli," ujar keterangan dalam unggahan tersebut.

Pilunya lagi, Mak Dede dan Ujang ternyata tinggal berdua di gubuk tua yang nyaris rubuh.

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

(*)

Baca juga berita lainnya di Google News