Berita OKU
Jalan Sempoyongan Sambil Merintih Kesakitan, Pengamen Meninggal Mendadak di Pasar Atas Baturaja
Anjas Seprianto (25 tahun) pengamen yang biasa menghibur pengunjung Taman Kota Baturaja OKU meninggal mendadak di Pasar Atas Baturaja OKU.
Penulis: Leni Juwita | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA -- Anjas Seprianto (25 tahun) pengamen yang biasa menghibur pengunjung Taman Kota Baturaja OKU meninggal mendadak, Minggu (21/7/2024) sekitar pukul 22.30 WIB.
Jenazah Anjas tergeletak di toko Manisan Pasar Inpres/Pasar Atas Kelurahan Baturaja.
Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni SIK melalui Kapolsek Baturaja Timur AKP Hariyanto mengatakan, penemuan mayat, berawal pada saat saksi Andi Saputra dan Hera (teman korban) sedang berjalan di Pasar Atas.
Kemudian melihat korban tertidur dalam keadaan terlentang di atas kotak kayu tanpa menggunakan baju di depan toko manisan.
Merasa curiga dengan kondisi Anjas yang tertidur tidak bergerak-gerak, selanjutnya saksi memanggil security Pasar Atas yang sedang berjaga.
Baca juga: Modus Periksa Narkoba, Begal Bawa Kabur Motor dan HP 2 Pemuda di OKU Timur, Korban Diancam Pistol
Setelah dilihat dari dekat diketahui korban sudah tidak bernapas lagi dan melaporkan pristiwa tersebut ke Polsek Baturaja Timur.
Menurut keterangan M.Taufik Als Alex (37), Pedagang Pasar Atas, Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten OKU menjelaskan bahwa pada siang hari Minggu (21/7/2024) sekira Pukul 13.00 WIB saksi melihat Anjas.
Saat itu pengamen ini terlihat sempoyongan seperti orang mabuk dan merintih kesakitan sambil memegang dan mengelus dada.
Sekira pukul 23.40 WIB polisi bersama warga langsung mengevakuasi jenazah Anjas untuk kemudian dibawa ke Rumah Sakit Daerah Dr Ibnu Sutowo Baturaja untuk divisum.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dipimpin Dokter Deni, hasilnya tidak ditemukan adanya unsur kekerasan terhadap Anjas Seprianto bin Jumher.
Kemudian pihak keluarga korban telah membuat surat pernyataan dan tidak untuk dilakukan pemeriksaan dalam/otopsi atas meninggalnya Anjas.
Sekira pukul 00.50 Wib pihak rumah sakit telah menyerahkan jenazah kepada keluarga korban untuk di bawa pulang ke rumah duka dan segera untuk dimakamkan.
Terpisah ayah kandung Anjas bernama Jumher, menjelaskan puteranya sudah lama tidak pulang ke rumahnya di Kelurahan Saungnaga, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Anjas diketahui tinggal di Los Pasar Atas (pasar Inpres).
Menurut informasi, aktivitas sehari-hari Anjas sebagai pengamen di Taman Kota Baturaja serta seputaran Pasar Atas Baturaja.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Calon Siswa Sekolah Rakyat Rintisan Tingkat SMA di OKU Sudah 44 Orang, Targetkan Terima 100 Siswa |
![]() |
---|
Serahkan Penjagaan Rel Perlintasan KA ke Dishub OKU, PT KAI Pasang Imbauan, Banyak Makan Korban |
![]() |
---|
Polres OKU Tangkap Pelaku Pencuri HP, Beraksi saat Korban Sedang Tertidur Pulas |
![]() |
---|
Rincian Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD OKU, Total Capai Rp 29 Juta Hingga Rp 32 Juta Perbulan |
![]() |
---|
Kepergok Hendak Beraksi di Rumah Tetangga, Pencuri di OKU Diamuk Massa Hingga Masuk Rumah Sakit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.