Pilkada 2024

Respon Bakal Calon Kepala Daerah di Sumsel yang Berpotensi Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024 -2

Adanya potensi sejumlah daerah di Pilkada 2024 di Sumsel bakal melawan kotak kosong, mendapat respon dari sejumlah bakal calon kepala daerah di Sumsel

Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com
Respon Bakal Calon Kepala Daerah di Sumsel yang Berpotensi Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024 -2 

TRIBUNSUMSEL.COM - Adanya potensi sejumlah daerah di Pilkada 2024 di Sumsel bakal melawan kotak kosong, mendapat respon dari sejumlah bakal calon kepala daerah di Sumsel.

Berikut sejumlah komentar dari balonkada terhadap potensi lawan kotak kosong.

Joncik Sebut Reward Masyarakat

Banyak pihak memprediksi bahwa Balonbup Empat Lawang Joncik Muhammad akan melawan kotak kosong pada Pilkada November mendatang.

Menanggapi hal tersebut Joncik memohon doa, ia juga menyampaikan jika masyarakat Empat Lawang telah memberikan kepercayaan kepadanya atas kepemimpinan sebagai bupati Empat Lawang pada 2018-2023 lalu.

“Ya insyaallah akan melawan kotak kosong dan mohon doanya, kemudian kenapa bisa melawan kotak kosong karena reward dari masyarakat atas kepemimpinan 5 tahun yang lalu sehingga PAN mendapatkan 15 kursi pada Pemilu yang lalu,” ujarnya.

Panca Siap Jika Ada Lawan

Bupati Ogan Ilir yang juga bakal calon petahana, Panca Wijaya Akbar disebut-sebut akan melawan kotak kosong. Menurut Panca, kondusifitas wilayah Ogan Ilir saat Pilkada adalah hal utama.

"Harapan saya apabila semua partai mengusung (dirinya), pastinya Ogan Ilir pada saat Pilkada nanti berlangsung kondusif. Karena biasanya kalau ada lawan, ada calon lain, biasanya agak panas," kata Panca diwawancarai belum lama ini.

Panca menegaskan, bukannya tak menginginkan persaingan pada Pilkada Ogan Ilir 2024. Dirinya mengaku siap jika ada lawan yang diusung parpol lain sebagai kontestan Pilkada.

"Karena ini demokrasi. (Adanya rival pada Pilkada) mungkin ada yang tidak puas selama saya memimpin karena saya hanya manusia biasa," ujar Panca.

"Apabila memang tidak puas dengan visi dan misi atau ada yang tidak sejalan, ya dipersilakan untuk maju menjadi bupati ataupun wakil bupati di Ogan Ilir," imbuhnya.

Baca juga: LIPSUS : Petahana di Empat Lawang, OI, Mura, OKUT Lawan Kotak Kosong Pada Pilkada 2024 di Sumsel -1

Baca juga: Fitrianti Agustinda-Arie Wijaya di Pilkada Palembang 2024, Disebut Hasil Pembahasan Partai Koalisi

Lanosin, Siapa Saja Bisa Calonkan Diri

Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) OKU Timur Ir H Lanosin MT menanggapi soal kemungkinan berhadapan dengan kotak kosong (tanpa calon lain, red), ia menjawab untuk saat ini belum bisa diprediksi.

Sebab, menurutnya masih ada jarak waktu hingga sekitar pertengahan Agustus 2024, sebelum KPU menetapkan pasangan calon bupati dan wakil bupati.

"Artinya masih ada jeda waktu, bagi siapapun yang ingin maju Pilkada 2024," kata Enos sapaan akrabnya, saat dibincangi di Puri Sebiduk Sehaluan, Selasa (14/5/2024) lalu.

Lalu pasangan incumbent bakal calon bupati dan wakil bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT dan HM Adi Nugraha Purna Yudha SH (Enos-Yudha) berupaya terus menjajaki berbagai partai politik.

Hal tersebut dilakukan tentunya guna meraih dukungan dari partai politik, untuk mendukung pasangan petahana tersebut untuk maju kembali di Pilkada OKU Timur tahun 2024 ini.

Keseriusan pasangan petahana Enos-Yudha ini terlihat dari banyaknya partai politik yang telah mereka datangi untuk mendaftar di Pilkada.

Lanjut kata Enos, sejak KPU memulai tahapan Pilkada 28 Februari 2024 lalu, ia bersama Mas Yudha memang sudah bergerak.

"Artinya sesuai dengan aturan KPU kandidat bakal calon harus mendapat dukungan partai politik minimal 20 persen dari jumlah kursi di DPRD OKU Timur. Lalu saya sama Mas Yudha sudah menjalin komunikasi dengan berbagai partai politik," tuturnya.

Ia juga menyampaikan, mengenai kadidat lain, Enos mengaku tidak begitu mengetahui. Sebab ia hanya fokus dengan upaya untuk bisa kembali mencalonkan diri bersama Mas Yudha pada Pilkada OKU Timur 2024 ini.

Namun dirinya mengungkapkan, bahwa negara Indonesia merupakan negara demokrasi, termasuk juga di OKU Timur. Sehingga semua warga negara memiliki hak yang sama untuk mencalonkan diri.

"Silakan saja jika ada kandidat lain ingin maju pada Pilkada OKU Timur tahun 2024 ini. Karena negara kita ini merupakan negara demokrasi jadi siapa saja dapat mencalonkan diri," ujarnya.

 

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

 

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved