Arti Kata Bahasa Arab

Arti Maqomam Mahmuda, Kutipan Surat Al Isra Ayat 79,  Keutamaan dan Hikmah Lantaran Sholat Tahajud

Dan pada sebahagian malam hari tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Arti Maqomam Mahmuda, Kutipan Surat Al Isra Ayat 79,  Keutamaan dan Hikmah Lantaran Sholat Tahajud 

79. وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِۦ (Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu)
Shalat tahajjud adalah shalat yang dilaksanakan pada malam hari setelah bangun tidur.

نَافِلَةً لَّكَ  (sebagai suatu ibadah tambahan bagimu)

Yakni tambahan atas shalat-shalat wajib.
Terdapat pendapat mengatakan bahwa shalat tahajjud wajib dilakukan oleh Rasulullah dan sunnah bagi umatnya, dan pendapat ini menyelisihi ayat ini secara tekstual.

عَسَىٰٓ أَن يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُودًا (mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji)

Yakni kedudukan yang dimiliki Rasulullah untuk memberi syafaat di hari kiamat bagi manusia agar Allah mengistirahatkan mereka dari kesusahan mereka, sehingga orang-orang di padang mahsyar memberi pujian bagi kedudukan tersebut, dan di tangan Rasulullah terdapat bendera pujian.


Nabi SAW dalam haditsnya menempatkan sholat tahajud sebagai yang paling utama setelah sholat wajib. Berikut haditsnya,

وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ - رَضِيَ اللهُ عَنْهُ - ، قَالَ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ - صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ - : (( أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ : شَهْرُ اللهِ المُحَرَّمُ ، وَأفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ الفَرِيضَةِ : صَلاَةُ اللَّيْلِ )) رَوَاهُ مُسْلِمٌ

Artinya: Dari Abu Hurairah RA, dia berkata Rasulullah SAW bersabda, "Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah bulan Allah Muharam. Dan shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat malam." (HR. Muslim).


Tata Cara, Niat, dan Doa

Shalat Tahajud dapat dilaksanakan sebagaimana shalat-shalat sunnah lainnya, yaitu dua rakaat salam. Adapun lafal niat dan doanya adalah sebagaimana berikut:

1. Mengucapkan niat shalat Tahajud:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Ushallî sunnatat tahajjudi rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.

“Aku menyengaja shalat sunnah Tahajud dua rakaat karena Allah ta’ala.”

2. Niat dalam hati bersamaan dengan takbîratul ihrâm, dan seterusnya sebagaimana pelaksanaan shalat pada umumnya sampai salam setelah dua rakaat.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved