DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Bukti Foto Penyidikan Saka Tatal Tahun 2016 Dibongkar Polri, Bantah Ada Intimidasi & Tak Didampingi

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Shandi Nugroho membongkar bukti kuat guna membantah pernyataan Saka Tatal, mantan terpidana kasus pembunuhan Vina

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Youtube Kompas TV
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Shandi Nugroho membongkar bukti kuat guna membantah pernyataan Saka Tatal, mantan terpidana kasus pembunuhan Vina Cirebon. 

Ia dijerat Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP, dan Pasal 81 ayat 1 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.

Namun, usai penangkapan Pegi, polisi merevisi jumlah pelaku kasus pembunuhan Vina dan Eky menjadi 9 orang. Adapun 2 tersangka yang masih buron lainnya, Andi dan Dani, disebut fiktif.

Isi BAP Iptu Rudiana

Beredar isi keterangan Berita Acara Pemeriksaan ( Bap) Iptu rudiana dalam kasus pembunuhan anaknya Eky dan Vina Cirebon pada tahun 2016 silam.

Isi BAP dari Iptu Rudiana ini menunjukan bahwa ia berperan penting dalam penangkapan 8 terpidana kasus Vina Cirebon.

Kala itu Iptu Rudiana bertugas di Satnarkoba Polresta Cirebon 2016 silam.

Dari tayangan Youtube TvOne News, tertulis dalam BAP bahwa Iptu Rudiana menceritakan peristiwa pembunuhan anaknya Eky dan Vina.

Rudiana mendapat kabar soal kematian anaknya dari rekan satu profesinya, Aiptu Sulaeman.

Aiptu Sulaeman mengabarkan Rudiana bahwa Eky berada di RSUD Gunung Jat setelah kejadian.

Saat di kamar mayat RSUD Gunung Jati Cirebon Iptu Rudiana melihat adanya luka tusuk di bagian dada depan sebelah kiri di jenazah Eky.

"Selanjutnya saya langsung berangkat menuju kamar mayat RSUD Gunung Jati, dan setelah saya sampai ternyata benar mendapati bahwa anak saya tersebut sudah meninggal dunia, di mana pada saat itu informasi yang saya dengar saat itu bahwa anak saya tersebut meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal di Jalan Flyover Jembatan Layang Desa Kecomberan Kabupaten Cirebon, namun setelah saya melihat adanya luka tusuk di bagian dada depan sebelah kiri dan saya melihat korban Vina teman anak saya juga mengalami luka robek sabetan senjata tajam di bagian paha sebelah kiri dan di punggung," kata Iptu Rudiana dalam keterangan BAP 2016 Silam.

Baca juga: Isi BAP Iptu Rudiana di Kasus Pembunuhan Vina Cirebon 2016 Silam, Tangkap 8 Orang dan Tiganya Kabur

Dari sanalah, Iptu Rudiana curiga jika kematian putranya dan Vina bukan karean kecelakaan melainkan dibunuh.

"Saya curiga penyebab kematian anak saya dan Vina bukan karena kecelakaan tunggal kemungkinan dibunuh," sambungnya.

Iptu Rusdiana mendatangi Polsek Talun untuk mencari informasi dan melihat kondisi sepeda motor Eky yang diamankan di Polsek Talun tersebut.

Iptu Rudiana menangkap para terpidana dengan hanya bermodalkan informasi dari teman anaknya, Eky.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved