DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Nasib Ketua RT Sekitar TKP Kasus Vina dan Eki Tahun 2016, Diusir Warga Gegara Tak Mau Jadi Saksi

Nasib ketua RT yang menjabat saat peristiwa pembunuhan Vina dan Eky terjadi pada tahun 2016 silam ternyata diusir warga.

Editor: Moch Krisna
Youtube KANG DEDI MULYADI CHANNEL
Sadikun Paman Saka Tatal Ungkap Ketua RT Basren Tak Bertanggung Jawab Bela Warga di Kasus Vina dan Eki 

"Suruh nungguin motor, abis itu motornya juga diangkut (Polisi). Anak pak RT juga dibawa, tapi malemnya (Kahfi) sudah pulang," ujar Sauri saat berbincang dengan Dedi Mulyadi di Channel Youtubenya.

Menurut Sauri, Kahfi sering bergaul dengan beberapa terpidana.

Sauri pun mengakui kini ketua RT yang merupakan orang tua dari Kahfi sulit ditemui.

"Iya pak Basren dulu (namanya). skrng Ketua RT-nya dah ganti lagi," ujarnya.

Paman Klaim Bersama Saka Tatal

Sadikun mengungkapkan kronologis dia bersama Saka Tatal pada peristiwa pembunuhan Vina dan Eky, Sabtu 27 Agustus 2016 malam.

Sadikun yakin Saka Tatal bersamanya saat itu dan sudah disampaikan dalam persidangan tahun 2017 silam.

Anehnya, dia tidak diambil sumpah saat persidangan tersebut.

Saat itu, sidang digelar tertutup dan dilakukan pada malam hari.

Saka Tatal eks terpidana yang menjalani hukuman 3 tahun 6 bulan penjara.

Dia resmi bebas pada 4 tahun silam, April 2020 lalu.

"Sumpah, demi Allah, Saka sama saya malam itu," kata Sadikun dikutip PosBelitung.co dari kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi.

Sadikun dan Saka Tatal biasa main di rumah keluarga Eka Sandi, salah satu terpidana kasus Vina Cirebon.

Sadikun pada malam itu bersama Saka hendak ke bengkel. Tak jauh dari flyover Talun, Sadikun melihat ada polisi di lokasi kejadian Vina Cirebon ditemukan.

Lantaran mengira ada razia dan takut ditilang, dia dan Saka Tatal mencari jalan lain untuk menghindari polisi.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved