Berita Lubuklinggau
Dendam Karena Uang Sampah Rp 50 Ribu Tak Dibayar, Pria di Lubuklinggau Marah, Nyaris Bacok Tetangga
Gara-gara marah uang sampah tak dibayar, Untung Kelana (45 Tahun) warga kota Lubuklinggau Sumsel nyaris bacok tetangganya sendiri.
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Slamet Teguh
Hasil penyelidikan Polisi, ulah pelaku terekam video CCTV yang viral yang merekam terjadinya peristiwa pidana tersebut dan dengan bukti-bukti yang ditemukan tersebut pelaku berhasil ditangkap pada Sabtu tanggal 01 Juni 2024 sekira pukul 16.00 Wib kemarin.
"Pelaku ditangkap di rumahnya tanpa perlawanan," ujarnya.
Hasil pemeriksaan pelaku mengakui telah melakukan pengancaman dengan cara mengacungkan dan mengayunkan senjata tajam jenis celurit kepada korban dan suami korban, dengan cara mendorong hingga terjatuh ke tanah yang mengakibatkan siku lengan sebelah kiri suami korban menjadi luka.
Pelaku mengakui melakukan perbuatan tersebut dikarenakan sakit hati, karena pernah terjadi pada tahun 2020 yang lalu pelaku meminta kepada korban untuk mengangkut sampah-sampah dari rumah korban dan tersangka meminta uang sebesar Rp.50 ribu.
"Korban menolak tidak mau sampah-sampah miliknya diangkut oleh pelaku dan pelaku juga merasa sakit hati dengan korban," ujarnya.
Bahkan, setiap lewat rumah korban dan berpapasan, korban selalu menunjukkan wajah yang tidak baik yaitu dengan meludah dan melototi pelaku serta sinis.
"Atas dasar itulah pelaku merasa sakit hati dengan korban," ungkapnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Ratusan Nama Penerima PKH dan Bansos di Lubuklinggau Dicoret, Didominasi Karena Judol |
![]() |
---|
Berdua di Dalam Rumah Hingga Larut Malam, Pasangan Muda- Mudi di Lubuklinggau Digerebek Warga |
![]() |
---|
Ibu Muda di Lubuklinggau Jadi Korban Jambret, 1 Suku Emas Raib Ditarik Pelaku dari Leher |
![]() |
---|
Tergelincir Jatuh ke Sungai, Pengendara Motor di Lubuklinggau Tewas Tenggelam Terbawa Arus |
![]() |
---|
Petani di Lubuklinggau Resah Bulog Setop Serap Gabah Jelang Masa Panen, Kabulog: Tunggu Arahan Pusat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.