seputar islam

Arti Doa Mustajab Innama Amruhu Idza Aroda Syaian Ayyakulalalu Kun Fayakun dan Cara Mengamalkannya

Ustad Abdul Shomad mengatakan tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah. "Apapun hajatmu, bila Allah berkehendak, kun fayakun, maka Jadilah ia.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
GRAFIS TRIBUNSUMSEL/LISMA
Doa mustajab Innama Amruhu Idza Aroda Syaian Ayyakulalalu Kun Fayakun dan cara mengamalkannya 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Innama amruhu idza aroda syaian ayyakulalu kun fayakun memiliki arti: Sesungguhnya ketetapan-Nya, jika Dia menghendaki sesuatu, Dia hanya berkata kepadanya, “Jadilah!” Maka, jadilah (sesuatu) itu.

Karena maknanya yang dalam, kalimat innama amruhu idza aroda syaian ayyakulalu kun fayakun yang merupakan bagian dari Surat Yaasin ayat 82, dapat menjadi doa yang mustajab untuk diamalkan.

Ustad Abdul Shomad mengatakan tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah. "Apapun hajatmu, bila Allah berkehendak, kun fayakun, maka Jadilah ia," kata Ustad Abdul Shomad dalam satu tausiyah.

Bacaan doa mustajab innama amruhu idza aroda syaian ayyakulalu kun fayakun, dapat diamalan setiap apapun hajat.

Bacalah ayat tersebut satu nafas dalam satu kali baca. Amalkan setiap selesai sholat dan diulangi sebanyak 7 kali, lalu sebutkan hajat di dalam hati, insya Allah dengan doa dan ikhtiar, apa yang kita inginkan terwujud.

Dikutip dari Tafsir Quran Kemenag, makna Surat Yasin ayat 82 ini membuktikan kekuasaan Allah betapa mudah bagi-Nya menciptakan sesuatu. Apabila Allah menghendaki untuk menciptakan suatu makhluk, cukuplah Allah berfirman, "Jadilah," maka dengan serta-merta terwujudlah makhluk itu.

Tafsir mengenai kekuasaan Allah yang menghendaki sesuatu dengan satu kata pernah diucapkan Rasulullah SAW.

Diriwayatkan dari Abi Dzar, bahwa Rasulullah SAW telah bersabda

: عَنْ أَبِي ذَر، رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: "إِنَّ اللَّهَ يَقُولُ: يَا عِبَادِي، كُلُّكُمْ مُذْنِبٌ إِلَّا مِنْ عَافَيْتُ، فَاسْتَغْفِرُونِي أَغْفِرْ لَكُمْ. وَكُلُّكُمْ فَقِيرٌ إِلَّا مَنْ أَغْنَيْتُ، إِنِّي جَوَادٌ مَاجِدٌ وَاجِدٌ أَفْعَلُ مَا أَشَاءُ، عَطَائِي كَلَامٌ، وَعَذَابِي كَلَامٌ، إِذَا أَرَدْتُ شَيْئًا فَإِنَّمَا أَقُولُ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ".

Dari Abu Zar ra yang mengatakan bahwa sesungguhnya Rasulullah Saw pernah bersabda: Sesungguhnya Allah Swt. berfirman:


"Hai hamba-hamba-Ku, kalian semua berdosa terkecuali orang yang Aku maafkan.
Maka mohonlah ampunan kepada-Ku, tentu Aku mengampuni kalian. Dan kalian semua miskin, kecuali orang yang Aku beri kecukupan; sesungguhnya Aku Maha Pemurah, Mahaagung, Mahakaya, Aku melakukan apa saja yang Kukehendaki.


Pemberian-Ku hanya satu kata, dan azab-Ku hanya satu kata; apabila Aku menghendaki sesuatu, sesungguhnya Aku hanya mengatakan kepadanya, 'Jadilah!' Maka jadilah ia.”

Jika merujuk pada hadis dan tafsir, maka tidak ada yang mustahil bagi Allah untuk menginginkan sesuatu dengan cukup mengatakan satu kata.


Hal ini bisa menjadi sebuah refleksi bagi manusia bahwa tidak ada yang melebihi kekuasaan Allah, penguasa langit dan bumi. Oleh karena itu, selalu bermohohanlah kepada Allah, bukan kepada yang lain. Karena jika Allah berkehendak, semuanya bisa terjadi.

Itulah Doa Innama Amruhu Idza Aroda Syaian Ayyakulalalu Kun Fayakun, BIla Allah Berkehendak akan Terjadi. (lis/berbagai sumber)

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved