Berita Kabupaten OKU Timur
Ratusan Gas Elpiji 3 Kg Ludes Terjual Dalam 5 Menit di OKU Timur, Pemkab dan Pertamina Gelar OP
Kali ini operasi pasar ini yang berlangsung di beberapa titik strategis di OKU Timur ini disambut antusias oleh masyarakat.
Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Sri Hidayatun
TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Hanya dalam hitungan kurang dari 5 menit, ratusan gas elpiji 3 kilogram ludes terjual dalam operasi pasar murah yang digelar Pemerintah Kabupaten OKU Timur dengan agen gas Pertamina yang beroperasi di wilayah OKU Timur
Hal ini dilakukan untuk menjawab keluhan masyarakat akibat kesulitan mendapatkan gas tabung LPG 3 kilogram.
Dimana Pemkab OKU Timur bekerjasama dengan sembilan agen gas yang berada di wilayah Bumi Sebiduk Sehaluan.
Kali ini operasi pasar ini yang berlangsung di beberapa titik strategis di OKU Timur ini disambut antusias oleh masyarakat.
Untuk kali ini Pertamina melalui PT Hizarbach mendistribusikan gas dalam operasi pasar di Kelurahan Paku Sengkunyit, Kelurahan Dusun Martapura, serta Kelurahan Bukit Sari.
Terpantau masyarakat berbondong-bondong datang untuk membeli gas LPG dengan harga subsidi yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Bahkan tak sampai 5 menit, ratusan gas LPG 3 kilogram dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 16.500 habis terjual.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten OKU Timur Amin Zen melalui melalui Kabid Perdagangan, Dewi Rahmayanti mengatakan, Operasi pasar ini digelar untuk mengatasi keluhan masyarakat.
Bahkan sebelumnya pihaknya telah mengirimkan surat kepada Pertamina terkait permasalahan kelangkaan gas LPG 3 kilogram yang terjadi di OKU Timur ini.
Baca juga: Pemkab OKU Timur Gelar Nobar Indonesia VS Uzbekistan Semifinal Piala Asia U-23, Diadakan di 4 Lokasi
Dimana, kelangkaan ini terjadi karena jumlah kuota gas elpiji 3 kg di Kabupaten OKU Timur memang kurang.
"Sebelumnya kami telah mengirim surat kepada Pertamina untuk penambahan kuota gas untuk di OKU Timur. Mengingat, saat ini jumlah UMKM di Kabupaten OKU Timur terus bertambah, sehingga pemakaian gas 3 kilogram juga meningkat," katanya, Rabu (22/05/2024).
Ia juga menjelaskan, pada 2023 jumlah kuota gas lpg 3 kg untuk Kabupaten OKU Timur sebanyak 15.725 MT. Atau setara dengan 15.725.000 kg dan 5.241.667 tabung.
Untuk itu, tahun 2024 ini Disdagperin mengusulkan penambahan kuota 10 persen dari jumlah gas lpg sebelumnya.
"Penambahan ini kita usulkan karena jumlah penduduk dan UMKM kita terus meningkat. Sehingga perlu tambah pasokan agar tidak langka," paparnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, pasar murah ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan distribusi gas LPG dapat berjalan lancar dan merata. Apalagi di tengah situasi kelangkaan seperti saat ini.
Dalam kesempatan itu, Dewi juga menghimbau agar pihak pangkalan dapat menyaluarkan gas sesuai dengan areanya masing-masing.
"Kami berharap dengan adanya operasi pasar ini, masyarakat dapat memenuhi kebutuhan gas mereka. Tanpa harus membayar lebih mahal dari harga yang seharusnya," bebernya.
Sementara, Manager PT Hizarbach Martapura Rosmalina mengatakan, dalam OP ini pihaknya menyiapkan sebanyak 560 tabung gas elpiji 3 kg.
"Jadi pertitik kita siapkan sekitar 150 tabung gas untuk masyarakat sesuai wilayahnya," jelas Rosmalina.
Pembelian gas ini warga cukup membawa fotocopy KTP. Hal ini untuk membuktikan bahwa warga tersebut memang berdomisili dì wilayah itu.
"Harganya kita jual sesuai HET yakni Rp 16.500. Alhamdulillah adanya OP ini warga sangat senang," ucapnya.
PT Hizarbach kata Rosmalina, hanya menyuplai OP ini sesuai wilayah masing-masing.
"Kegiatan ini hanya satu hari. Kita OP di Kelurahan Paku Sengkunyit, Dusun Martapura dan Kelurahan Bukit Sari," paparnya.
Terpisah, Sukron salah satu warga yang membeli gas mengaku cukup senang dengan adanya OP ini.
Sebab, kelangkaan gas yang telah terjadi beberapa bulan ini cukup menyulitkan masyarakat.
Apalagi gas elipiji 3 kg merupakan kebutuhan pokok rumah tangga dalam sehari-hari.
"Tentu OP ini sangat membantu. Bila perlu kegiatan seperti ini bisa rutin, agar mapia gas tidak lagi mengambil kesempatan ditengah kesulitan masyarakat," tuturnya.
Ia juga berharap supaya operasi pasar seperti ini tidak hanya dilakukan sekali saja. Karena jika hanya sekali saja kemungkinan kelangkaan gas LPG 3 kilogram ini bakal terjadi lagi.
"Kami berharap pemerintah dan Pertamina melakukan operasi pasar gas LPG 3 kilogram tidak hanya sekali ini saja. Iya masih banyak masyarakat yang terdampak akibat kelangkaan gas ini," pungkasnya.
Baca berita menarik lainnya di google news
Ketua DPRD Kabupaten OKU Timur Dukung Upaya Polres Tindak Tegas Pelaku Balap Liar, Resahkan Warga |
![]() |
---|
dr Sheila Noberta Resmi Pimpin PMI Kabupaten OKU Timur Periode 2024-2029 |
![]() |
---|
Bupati Enos Serahkan SK PPUKD Kabupaten OKU Timur, Janji Bakal Berikan Insentif Kemuliaan |
![]() |
---|
Kabupaten OKU Timur Catat Produksi Padi Tertinggi Hingga Penyumbang Produksi Gabah Terbesar Nasional |
![]() |
---|
Ketua TP PKK OKU Timur Ajak Masyarakat Ikut Imunisasi Polio, Sukseskan PIN Polio |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.